Advertisement
Motor Petualang Ini Masih Jadi Idola

Advertisement
Kawasaki KLX series masih banyak diminati.
Harianjogja.com, JOGJA-- Deretan motor adventure Kawasaki, KLX series masih menjadi idola bagi para offroader. Hingga September, penjualan seri KLX di wilayah Jogja, Kedu dan Banyumas mencapai 251 unit.
Advertisement
Public Relation PT. Sumber Buana Motor area Jogja-Kedu-Banyumas, Satya Swandaru mengatakan varian motor petualang ini cukup banyak. Di antaranya KLX G, KLX BF, KLX BF SE hingga KLX BF SE extreme yang ada di kelas 150 cc.
"Kami juga masih ada KLX 250 dan khusus versi off road yang dijual khusus untuk trail yakni KLX 140," ujar Satya kepada Harian Jogja, Selasa (24/10/2017). Ketangguhan mesin dan kegarangan tampilannya masih menjadi andalan. Seri teranyarnya, KLX BF SE Extreme, sudah mampu mencuri perhatian konsumen.
Satya mengatakan sejak diperkenalkan di Jogja, seri KLX ini menunjukkan penjualan yang cukup baik. Bahkan, seri KLX BF SE Extreme sudah mampu menyumbang angka penjualan sebesar 30% dari total varian KLX yang ada. "Sebagian besar pembelinya dari kalangan menengah ke atas. Mengingat harga yang ditawarkan tertinggi dari sekua varian KLX 150," ungkap Satya.
Kendati beberapa varian lebih banyak diminati konsumen menengah atas, namun kebanyakan karakter konsumen yang membeli menyesuaikan budget dan kebutuhan. Satya menyarankan apabila konsumen berppstur tumbuh kecil, KLX G menjadi tunggangan yang tepat. Sedangkan untuk seri KLX BF, KLX BF Se dan KLX BF SE Extreme, dapat ditunggangi rider berpostur tubuh tinggi besar.
"Namun, untuk khusus offroad, KLX 140 bisa menjadi pilihan. Karena memang khusus offroad, maka hanya dijual faktur saja, tanpa BPKB dan STNK," jelas Satya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Momentum May Day, Ahmad Luthfi Berdayakan Buruh Melalui Koperasi
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Vario Menabrak Pejalan Kaki di Jalan Affandi Depok Sleman
- Demo Hari Buruh 1 Mei 2025 di Jogja: Massa Aksi Mulai Penuhi Simpang Tugu Jogja
- Bupati: Warga Yang Punya Masalah Tanah, Silakan Lapor ke Bagian Hukum Pemkab Bantul
- Polda DIY Sudah Periksa 8 Orang Terkait Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon
- Tim Pembela Mbah Tupon: Pekan Depan Sudah Ada Tersangka
Advertisement