Advertisement

Ratusan Koperasi Bantul Belum Kantongi NIK

Rheisnayu Cyntara
Rabu, 14 Maret 2018 - 11:55 WIB
Kusnul Isti Qomah
Ratusan Koperasi Bantul Belum Kantongi NIK

Advertisement

NIK ataupun persyaratan lainnya penting dimiliki dan ditaati oleh setiap pengelola koperasi

Harianjogja.com, BANTUL-Sedikitnya 240 dari total 400 koperasi di Bantul belum memiliki nomor induk koperasi (NIK). Padahal NIK diperlukan sebagai syarat legal formal beroperasinya koperasi dan memudahkan dinas terkait untuk memonitor dan evaluasi.

Advertisement

Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM Bantul Sulistiyanto mengakui masih banyak koperasi di Bantul yang belum memiliki NIK. Bahkan jumlahnya lebih dari separuh dari jumlah koperasi yang terdata.

Meski demikian, jajarannya mengklaim sekitar 30% dari jumlah tersebut kini tengah menunggu turunnya NIK dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Artinya, koperasi tersebut sudah melengkapi seluruh persyaratan dan tinggal menunggu terbitnya NIK.

Untuk koperasi lainnya, Sulis mengakui ada beberapa persyaratan yang belum lengkap, seperti misalnya sudah menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) sebanyak dua kali dan syarat lainnya. "Artinya kalau koperasi baru berdiri satu tahun belum memenuhi syarat," ucapnya, Selasa (13/3/2018).

Padahal menurutnya, NIK ataupun persyaratan lainnya penting dimiliki dan ditaati oleh setiap pengelola koperasi. Tujuannya untuk mempermudah semua urusan yang berhubungan dengan kelembagaan dan legalitas badan usaha. Sulis mengatakan jika telah legal, jika ada masalah dalam jenis usahanya, koperasi bisa lebih mudah mengurusnya. Hal itu juga bisa meningkatkan kepercayaan seluruh pihak yang bermitra dengan koperasi.

Meski demikian Sulis tak menampik masih banyak pengelola koperasi yang belum tahu atau paham beberapa aturan yang harus dijalankan. Menurutnya, hal itu menghambat perkembangan koperasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!

News
| Sabtu, 20 April 2024, 00:37 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement