Advertisement

Hotel Menjamur, Pendapatan Pajak di Sleman Melejit

Rabu, 28 Maret 2018 - 09:40 WIB
Bhekti Suryani
Hotel Menjamur, Pendapatan Pajak di Sleman Melejit

Advertisement

Penerimaan pajak hotel meningkat.

Harianjogja.com, SLEMAN--Penerimaan pajak hotel di Sleman mengalami kenaikan yang cukup signifikan di tahun lalu. Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Sleman menganggap perkembangan jumlah hotel dan jumlah pengunjung hotel yang semakin pesat mendongkrak pendapatan pajak.

Advertisement

Berdasarkan data dari BKAD Sleman, pada 2016 realisasi penerimaan pajak hotel sebesar Rp67 miliar. Sedangkan di 2017 jumlahnya meningkat signifikan menjadi Rp85 miliar di atas target setelah perubahan sebesar Rp75 miliar.

Kepala Bidang Penagihan dan Pengembangan BKAD Sleman Wahyu Wibowo mengatakan, perkembangan industri hotel yang meningkat membuat penerimaan pajak hotel di tahun lalu juga meningkat signifikan. “Kan pendapatan hotel itu tergantung dari jumlah penginap, tahun lalu itu beberapa hotel di Sleman menunjukan peningkatan jumlah penginap,” ujar Wahyu, Selasa (27/3/2018).

Hotel akan membayar pajak pada BKAD dalam satu bulan sekali. “Penerimaan pajak hotel didapat dari 10 persen pendapatan hotel, biasanya satu bulan sekali memberi laporan, dan membayarkan pajak,” kata Wahyu.

Menurutnya, sudah 90 persen hotel di Sleman tertib membayar pajak. “Ya paling 10 persen lagi yang pendapatannya sedikit macet,” ucapnya.

Pada tahun ini BKAD Sleman menargetkan penerimaan pajak hotel sebelum adanya perubahan sebesar Rp83 miliar. “Kami analisis, bagaimana perkembangan hotel saat ini, mulai dari kapan saja kemungkinan hotel akan ramai di tahun ini, lihat saja, Sleman kan makin ramai oleh pengunjung,” kata Wahyu.

Melalui Peraturan Bupati (Perbup) No.63/2015 tentang moratorium pendirian hotel, dilakukan moratorium hotel sampai akhir 2021. Namun, menurut Wahyu, sampai saat ini tidak ada dampaknya terhadap penerimaan pajak hotel. “Karena kan kue pengunjung yang menginap di hotel akan tersebar merata di tiap hotel, dan hotel di Sleman masih banyak, jadi tidak akan meluber sampai penginap tidak tertampung,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja
Pemda DIY Perkuat Komitmen Antikorupsi

Pemda DIY Perkuat Komitmen Antikorupsi

Jogjapolitan | 12 hours ago

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil

News
| Jum'at, 19 April 2024, 10:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement