Advertisement
Jadi Perawat Lansia di Jepang, Gajinya Rp20 Juta

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Pemerintah Daerah (Pemda) DIY akan mengirimkan tenaga kerja ke Jepang yang tugasnya merawat orang-orang lanjut usia (lansia). Di sana para perawat akan mendapatkan gaji sekitar Rp20 juta per bulan.
Gubernur DIY Sri Sultan HB X mengatakan pada November tahun lalu Pemda DIY dan Pemerintah Jepang sudah sepakat mengenai persyaratan perawat bagi lansia. Awalnya, Pemerintah Negeri Matahari Terbit mengharuskan perawat yang dikirim berijazah sarjana.
"Kemarin negosiasi saya kan belum disetujui, [permintaan Pemerintah Jepang] kan harus sarjana. Sarjana kan terlalu berat, mosok hanya untuk menjaga orang tua harus sarjana. Tapi akhirnya bulan November lalu keluar keputusan dari pemerintah Jepang, lulus SMA plus vokasi satu tahun," ucap HB X di kompleks Kepatihan, Senin (2/4).
Sebagai tindak lanjut kesepakatan, pekan lalu HB X bertolak ke Jepang untuk melihat tempat-tempat yang jadikan home care bagi para lansia. Menurutnya, di Jepang, biaya hidup lansia berumur 75 tahun ke atas ditanggung pemerintah.
Rencananya, Pemda DIY bakal mengirim tenaga perawat ke Jepang. "Ya, kan hampir 200.000 yen [gajinya], kan bagus, artinya sekitar Rp20 juta."
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ini Pemicu Seluruh Warga Kampung Cigintung di Purwakarta Dievakuasi
Advertisement

Lion Air Buka Penerbangan Langsung YIA-Tarakan, Pariwisata Jogja Diproyeksikan Kian Maju
Advertisement
Berita Populer
- Entri Data Calon Siswa di Sistem SPMB Sleman Keliru
- Pemda DIY Pastikan Layanan Publik Aman Saat ASN Jalankan WFA
- Satpol PP Kota Jogja Terus Sosialisasi Bahaya Rokok Ilegal ke Pedagang
- Merayakan Keindahan dalam Perbedaan Lewat Pameran Seni Rupa di Greenhost Boutique Jogja
- Bazar Buku Internasional BBW Datang Lagi ke JEC Bantul, Catat Tanggalnya
Advertisement
Advertisement