Advertisement
TPR Parangtritis Akan Dipindah
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- Dinas Pariwisata Bantul berencana memindahkan gardu tempat pemungutan retribusi (TPR) obJek wisata Parangtritis, Kretek, Bantul. Alasan pemindahan karena lokasi gardu TPR tersebut terlalu dekat dengan jembatan.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo mengatakan saat liburan panjang jumlah wisatawan yang menuju Parangtritis membludak. Antian kendaraan pun kerap terjadi di gardu TPR, bahkan tidak jarang antrian mengular sampai melebihi jembatan Parangtritis.
Advertisement
Padahal, jembatan itu didesain untuk menahan beban kendaraan yang berjalan, bukan kendaraan yang berhenti, "Maka perlu strategi agar antian kendaraan di jembatan tidak terlalu panjang," kata Kwintarto, Rabu (6/6/2018).
Kwintarto mengaku belum bisa memastikan lokasi yang pas untuk gardu TPR Parangtritis. Namun dalam gambarannya, TPR Parangtritis cocok ditempatkan di sisi utara Jembatan Kretek. Pihaknya akan mengusulkan anggaran untuk pembebasan lahan yang akan digunakan untuk TPR dalam APBD 2019 mendatang.
Namun Kwintarto belum bisa menyebutkan besaran anggaran untuk rencana pemindahan TPR Parangtritis tersebut. Ia tidak menampik proyek tersebut membutuhkan anggaran yang besar karena harus membebaskan lahan. "Anggaran pembebasan lahannya 2019. Pembangunan infrastrukturnya 2020 tidak apa-apa," ujar Kwintarto.
Mantan Camat Sewon ini menambahkan untuk sementara dalam mengantisipasi antrian di gerbang TPR Parangtritis, pihaknya akan menambah jumlah petugas penarik retribusi.
Koordinator TPR Parangtritis, Rokhmad Ridwanto mengatakan saat liburan lebaran nanti petugas penarik retribusi yang akan dikerahkan sebanyak 40 orang. Jumlah tersebut lebih banyak dari hari biasanya yang hanya 11 personel. Petugas tidak hanya di gardu induk, "Dibagi di tiga tempat, induk dan Depok," kata Rokhmad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Kamis 25 April 2024
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
- Jadwal Kereta Bandara YIA Kamis 25 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
Advertisement
Advertisement