Advertisement
Apes, Pemancing Tersambar Petir

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Nasib nahas dialami seorang pemancing pasiran asal Pleret, Kabupaten Bantul. Mujahidin, 30, warga Dusun Karanggayam, Desa Segoroyoso, Kecamatan Pleret harus dilarikan ke rumah sakit lantaran tersambar petir saat memancing di tepi Pantai Depok, Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Bantul, Minggu (13/1/2019). Akibatnya, dia mengalami luka bakar serius di bagian wajah dan beberapa bagian tubuhnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Harianjogja.com, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, saat korban bersama teman-temannya sedang memancing pasiran (teknik memancing di tepi laut). Saat kejadian, kondisi cuaca di sekitar lokasi memang sedang mendung gelap dan turun hujan dengan intensitas sedang.
Advertisement
Mendadak ada petir lansung menyambar Mujahidin. Mengetahui kawannya terkapar, beberapa pemancing lainnya segera melarikan Mujahidin ke Rumah Sakit Darma Husada, Duwuran, Desa Parangtritis. Akan tetapi lantaran luka yang serius, pihak rumah sakit merujuk korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati Bantul.
Hingga Minggu siang, Mujahidin masih dalam perawatan intensif di RSUD Panembahan Senopati Bantul. "Korban selamat, masih dalam penananan dokter di RSUD Panembahan Senopati Bantul," kata salah satu anggota SAR Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Wilayah 3 Parangtritis-Depok, Dwi Purwanto.
Kanitreskrim Polsek Kretek, Iptu Jumadi membenarkan adanya laporan orang tersambar petir di Pantai Depok. Sayangnya dia enggan banyak berkomentar lantaran peristiwa tersebut murni kecelakaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

China Bakal Terapkan Aturan Baru Impor Peralatan Medis dari Uni Eropa
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Siapkan 560 Tangki Air Bersih untuk Antisipasi Kekeringan
- Masyarakat Diminta Meneladani Nilai Luhur Ki Demang Cokrodikromo
- Bantul Lakukan Pemasangan Elektrifikasi Pertanian di 101 Titik Lahan
- Tak Hanya Tempat Wisata Religi, Petilasan Gunung Gambar Juga Jadi Sentra Kopi di Gunungkidul
- Penertiban di Pantai Drini: Warga Diberi Waktu hingga 15 Juli Membongkar Mandiri
Advertisement
Advertisement