Rp35.000 Bisa Makan Sepuasnya di TOP Malioboro Hotel

Harianjogja.com, JOGJA—Menyambut bulan Ramadan, TOP Malioboro Hotel hadirkan Ramadan on the Top dengan berbagai sajian menu pilihan yang siap menemani masyarakat Jogja maupun wisatawan dalam menyantap buka puasa. General Manager TOP Malioboro Heeryadi Baiin mengatakan buka puasa bersama ini merupakan pertama kali diadakan oleh TOP Malioboro.

“Ramadan on the Top ini artinya dalam satu bulan menempatkan bulan puasa menjadi suatu prioritas yang utama, karena kebetulan namanya Top Malioboro, sehingga mengambil tema Ramadan on the Top,” ucap Heeryadi, Sabtu (4/5/2019).

Harga yang ditawarkanpun sangat terjangkau yaitu Rp35.000 nett/pack, dengan sistem all you can eat, ada 50 item menu khas Nusantara, Western, dan Chinese food yang bisa dinikmati semua kalangan. Bagi yang memesan untuk 10 orang akan mendapatkan gratis satu dan  berlaku untuk kelipatannya.

Salah satu menu andalan yang siap disajikan yaitu zuppa kolak. “Biasanya orang zuppa soup, tetapi karena ini bulan puasa isinya bukan soup tapi kolak,” katanya.

Tempat yang disiapkan cukup luas, di depan hotel dapat menampung 50 pack, restoran 60 pack, dan ruang private bisa digunakan 150-200 pack. Pada awal Ramadan, Top Malioboro juga membagikan tajil gratis.

Baiin berharap dengan Ramadan on the Top ini dapat membawa berkah bagi Top Malioboro Hotel dan Jogja. Menurut dia, saat ini Jogja terus berkembang dengan adanya bandara baru Yogyakarta International Airport (YIA).
Berbagai persiapan dilakukan Top Malioboro, dengan peningkatan kapasitas sumber daya manusia hingga peningkatan fasilitas hotel.

Sales Manager Top Malioboro Lufthy Zein Suprapto menambahkan Top Malioboro di bawah PT Garuda Mitra Sejati (GMS), memiliki 81 kamar dan punya keunggulan lokasi yang strategis di perkotaan, dekat pusat wisata Malioboro.

Top Hotel Malioboro juga bekerja sama dengan sejumlah tempat untuk mempermudah wisatawan yang menginap saat akan mencari suvenir atau oleh-oleh lain. “Salah satunya Bakpia Wong, nanti bisa mendapat diskon 30 persen,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News