Rumah Sakit Panti Rapih Gelar Donor Darah

Harianjogja.com, JOGJA - Di usianya yang menginjak 90 tahun, Rumah Sakit (RS) Panti Rapih menggelar donor darah dengan menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kota Jogja. Dari kegiatan donor darah yang diselenggarakan di Lantai II Gedung Borromeus (Instalasi Rawat Jalan Terpadu), Sabtu (16/11/2019) pagi tersebut, terkumpul setidaknya 100 kantong darah.

Humas RS Panti Rapih Maria Vita Puji mengatakan kegiatan yang bertajuk Donor Darah, Sehatkan Badanku, Sembuhkan Sakitmu tersebut merupakan wujud kontribusi RS Panti Rapih untuk ikut berperan dalam menciptakan kepedulian terhadap sesama. Kegiatan itu, kata dia, melibatkan para jajaran direksi, dokter, karyawan, dan keluarga pasien.

“Kegiatan berjalan dengan lancar. Para pendonor darah dihibur dengan sajian musik akustik sertapembagian doorprize dan suvenir,” ucap Maria melalui rilis yang diterima Harian Jogja, Senin (18/11/2019).

Dia menjelaskan darah merupakan salah satu komponen paling penting dan vital yang ada di dalam tubuh, karena darah berfungsi utama sebagai alat transportasi supaya organ yang ada di seluruh bagian tubuh dapat bekerja dengan baik.

Kekurangan darah di dalam tubuh dapat menyebabkan sejumlah penyakit, seperti anemia, hipotensi, serangan jantung, dan beberapa penyakit lainnya. Pada kasus lainnya, kekurangan darah dapat disebabkan karena adanya pendarahan hebat, akibat kecelakaan maupun proses melahirkan.

Kebutuhan kantong darah, kata dia, semakin meningkat seiring dengan perkembangan zaman dan pertumbuhan penduduk, sehingga permintaan transfusi pun tidak dapat diprediksi secara pasti. “Meski begitu, persediaan kantong darah yang tersedia belum tentu mampu mencukupi kebutuhan masyarakat, bahkan beberapa di antaranya tidak memiliki persediaan kantong darah yang lengkap dan mencukupi,” kata dia.

Dengan dilaksanakannya kegiatan donor darah tersebut, dia berharap dapat meningkatkan kepedulian keluarga besar RS Panti Rapih bahkan masyarakat sekitar untuk berbagi dan membantu orang-orang yang membutuhkan donor darah. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News