Advertisement
Tahun Baru, Ini Dia Harapan Sultan untuk DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Gubernur DIY yang juga Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat memiliki harapan besar terhadap berkurangnya kasus intoleransi di DIY pada 2020 mendatang.
Sultan berharap kejadian kriminalitas di wilayah DIY juga bisa turun seiring akan memasuki pergantian tahun di 2020 mendatang. Selain itu, ia menaruh harapan besar terhadap kasus intoleransi ke depan bisa berkurang. "Harapan saya [di 2020] kriminalitas turun, intimidasi karena intoleransi berkurang," ungkapnya di sela-sela kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Kinerja di Kantor BPK DIY, Senin (30/12/2019).
Advertisement
Ia menambahkan harapan terkait berkurangnya intoleransi dan intimidasi tersebut disampaikan agar membuat DIY menjadi aman bagi seluruh warga tinggal. "Ya harapan saya tinggal di Jogja lebih nyaman, ya kan, lebih nyaman dalam arti itu [intimidasi dan intoleransi berkurang]," katanya.
Terkait perayaan malam pergantian tahun, Sultan memastikan tetap berada di Jogja dan tidak bepergian. "Nek tahun baru ora iso lungo [tidak bisa pergi], saya di Jogja saja," ucapnya.
Sultan kemungkinan akan mendampingi Jokowi yang mengunjungi Jogja jelang malam pergantian tahun. "Saya belum tahu jadwalnya [kegiatan pasti Presiden Jokowi di DIY], baru dirapatkan siang ini, jadi belum tahu acaranya karena baru rapat," ujarnya. (Sunartono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Banjir di Kawasan Puncak Bogor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 2 Masih Hilang
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini Cerah, Minggu 6 Juli 2025
- Cek Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja
- Bencana Kekeringan Melanda Bantul, Sumber Air Mengering, Warga Trimurti Andalkan Bantuan Droping Air Setiap Hari
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang Hari Ini
- Top Ten News Harianjogja.com, Minggu 6 Juli 2025: Kasus Mas-mas Pelayaran, Kapolda DIY Digugat hingga Sekolah Kekurangan Siswa
Advertisement
Advertisement