Advertisement
Segini Dana yang Disiapkan Pemkab Sleman untuk Penanganan Bencana Tahun Ini
Ilustrasi angin kencang. - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Setidaknya ada 16 kecamatan di Kabupaten Sleman yang menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berpotensi terdampak cuaca ekstrem. Itulah sebabnya untuk tahun Pemkab Sleman mengambil ancang-ancang dengan menyiapkan sejumlah anggaran.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan mengatakan untuk tahun ini anggaran kebencanaan yang disiapkan oleh Pemkab terdiri dari tiga pos anggaran dengan total sekitar Rp5,74 miliar.
Advertisement
Ketiga pos itu, kata Makwan, masing-masing adalah Belanja Tak Terduga (BTT) sebesar Rp4,47 miliar; dana bantuan sosial (Bansos) sebesar Rp1 miliar; serta pos logistik dapur umum sebesar kurang lebih Rp300 juta.
Untuk BTT, imbuh dia, hanya bisa dicairkan jika ada penetapan status darurat bencana oleh Bupati Sleman, sedangkan pos logistik dapur umum yang diatur dalam Perbup Sleman No.36/2017 tentang Bantuan Bencana, merupakan bagian dari anggaran Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman.
BACA JUGA
Selain dana kedaruratan, guna meminimalkan kejadian pohon tumbang yang berpotensi menimpa rumah, BPBD meminta agar masyarakat memangkas pohon-pohon yang berpotensi tumbang. Selain itu, saluran-saluran air juga diminta untuk rutin dibersihkan agar tidak menghalangi aliran air hujan. “Kalau pemetaan potensi rawan banjir yang kami lakukan, titik rawan ada seputar Sungai Boyong, Gendol, Opak dan beberapa sungai lain,” ucap Makwan, Jumat (3/1/2020).
Bupati Sleman Sri Purnomo mengingatkan warga terkait dengan potensi bencana yang dapat melanda wilayah Sleman. Warga yang bermukim di sekitar sungai diminta mewaspadai adanya luapan air sungai dan banjir lahar akibat hujan, termasuk warga yang melakukan aktivitas penambangan di sepanjang sungai yang berhulu Gunung Merapi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Soal Ritel Besar, Kemenko PM Susun Pemerataan Rantai Bisnis yang Adil
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



