9 Pedagang Pasar Bantul yang Reaktif Dinyatakan Negatif Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Perdagangan (Disdag) Bantul menyatakan Pasar Bantul aman dikunjungi. Meski sempat dinyatakan reaktif pada tes cepat massal, sembilan pedagang di pasar tersebut dinyatakan negatif Covid-19 seusai tes usap (swab).
Kepala Disdag Bantul Sukrisna Dwi Susanta mengaku lega dengan hasil tes usap sembilan pedagang di Pasar Bantul. “Artinya pedagang dan pembeli bisa lebih nyaman melakukan kegiatan di tempat tersebut. Mereka pun tidak perlu waswas, karena hasil tes usap juga sudah keluar dan menyatakan negatif,” kata Sukrisna, Rabu (1/7/2020).
BACA JUGA: Delapan Orang Dalam Satu Keluarga di Banguntapan Terinfeksi Corona! Ada Bayi 15 Bulan
Kendati demikian, saat ini masih ada tiga pedagang lainnya yang masih menunggu hasil tes usap. Sukrisna mengatakan seusai rapid test terhadap pedagang Pasar Bantul beberapa waktu lalu, Disdag Bantul langsung menyemprotkan disinfektan ke seluruh wilayah Pasar Bantul.
“Ini juga kami lakukan ke pasar lainnya. Kami memang ada penyemprotan rutin. Selain mencegah kemungkinan penularan Covid-19, langkah ini kami harapkan mampu menambah rasa nyaman pedagang dan pengunjung,” terang Sukrisna.
BACA JUGA: PPDB 2020: Usia Tak Jadi Penentu Utama
Disdag juga terus mengingatkan ke pedagang dan pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan. Disdag memasang tempat cuci tangan di beberapa pasar dan terus menyosialisasikan kewajiban memakai masker. “Kami ingatkan juga pengunjung dan pedagang untuk cuci tangan. Di Pasar Bantul sendiri sudah ada setidaknya tiga wastafel yang kami pasang,” ungkap Sukrisna.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Bantul Agus Budi Raharja mengatakan jawatannya tidak mengeluarkan rekomendasi agar pusat perbelanjaan untuk ditutup. Jika ada pedagang pasar yang dinyatakan positif covid-19, kegiatan di pasar akan dihentikan sementara untuk dilakukan desinfektasi.
Dinkes akan melakukan koordinasi dengan petugas di puskesmas sebagai tindak lanjut dari rencana pelaksanaan RDT di seluruh pasar wilayah Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mahfud MD Sebut Transaksi Mencurigakan Bukan Rp300 T, Tapi Rp349 T
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
Advertisement