Siapa Pasien Covid-19 Kasus 324 yang Diduga Menulari 7 Warga Gunungkidul?

Harianjogja.com, JOGJA-Sebanyak tujuh warga Gunungkidul terinfeksi Corona diduga tertular oleh satu orang.

Pada Senin (13/7/2020) Pemda DIY mengumumkan delapan pasien baru kasus Covid-19, di mana sebanyak lima di antaranya merupakan warga Gunungkidul.

Juru Bicara Pemerintah Daerah (Pemda) DIY, Berty Murtiningsih, menyatakan delapan kasus baru itu meliputi Kasus 375, laki-laki 50 tahun warga Kota Jogja; Kasus 376, laki-laki 32 tahun warga Gunungkidul; Kasus 377, laki-laki 23 tahun warga Bantul; Kasus 378, perempuan 16 tahun warga Gunungkidul; Kasus 379, laki-laki 12 tahun warga Gunungkidul; Kasus 380, perempuan 70 tahun warga Gunungkidul; Kasus 381, laki-laki 83 tahun warga Gunungkidul; dan Kasus 382, perempuan 29 tahun warga Bantul.

Dari delapan pasien itu, sebagian pasien terinfeksi Corona lantaran diduga tertular oleh satu pasien yang sama yakni pasien Kasus 324.

“Kasus 378, 379 dan 380 merupakan hasil tracing Kasus 324, dan kasus 382 hasil tracing Kasus 324,” ujarnya, Senin.

Sementara kasus 378, 379 dan 380 diperkirakan satu keluarga melihat alamatnya yang sama. Kendati demikian sampai saat ini sumber kontak ketiga kasus tersebut yakni Kasus 324 masih belum diketahui tertular dari mana dan masih dalam penelusuran Dinas Kesehatan Gunungkidul.

Data yang dihimpun Harianjogja.com, selain menulari pasien Kasus 378, 379, 380 dan 382, pasien Kasus 324 juga menulari pasien Kasus 374 yang diumumkan Pemda DIY sehari sebelumnya Minggu (12/7/2020).

Pasien tersebut juga menulari pasien kasus 349 dan pasien kasus 350.Dua kasus ini diumumkan pada 8 Juli lalu.

Artinya sudah tujuh orang yang diduga terinfeksi Corona karena terkait Kasus 324. Semuanya warga Gunungkidul.

Merujuk data dari pengumuman Pemda DIY, pasien Kasus 324 yang diduga terkait dengan banyak kasus itu adalah perempuan 44 tahun, asal Playen, Gunungkidul.

Pasien ini diumumkan positif terinfeksi Covid-19 pada 3 Juli lalu. Namun riwayat penularannya masih ditelusuri. Pemerintah hanya mengumumkan pasien tersebut pernah kontak dengan kasus positif Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News