Advertisement

Sudah 43 Warga DIY Positif Covid-19 Kehilangan Nyawa

Lugas Subarkah
Kamis, 03 September 2020 - 22:37 WIB
Bhekti Suryani
Sudah 43 Warga DIY Positif Covid-19 Kehilangan Nyawa Ilustrasi mayat - Ist/Okezone

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA-Jumlah pasien positif Covid-19 di DIY yang meninggal dunia kekinian terus bertambah. Angkanya telah mencapai 43 orang.

Gugus Tugas penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 33 penambahan kasus positif pada Kamis (3/9/2020). Domisili Bantul mendominasi penambahan ini sebanyak 16 kasus. Dengan penambahan ini total kasus positif DIY tembus 1.500 kasus. Sementara 14 kasus dinyatakan sembuh dan dua kasus dilaporkan meninggal.

Advertisement

Juru Bicara Pemerintah Daerah DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan penambahan kasus meliputi Kasus 1.480, laki-laki 37 tahun, Bantul; Kasus 1.481, laki-laki 27 tahun, Sleman; Kasus 1.482, perempuan 71 tahun, Gunungkidul; Kasus 1.483, perempuan 36 tahun, Bantul; Kasus 1.484, laki-laki 30 tahun, Bantul; Kasus 1.485, perempuan 57 tahun, Bantul;

Kasus 1.486, perempuan 22 tahun, Bantul; Kasus 1.487, laki-laki 34 thaun, Bantul; Kasus 1.488, perempuan 35 tahun, Bantul; Kasus 1.489, laki-laki 16 tahun, Bantul; Kasus 1.490, perempuan 28 tahun, Bantul; Kasus 1.491, perempuan 57 tahun, Bantul; Kasus 1.492, perempuan 56 tahun, Bantul; Kasus 1.493, laki-laki 31 tahun, Sleman; Kasus 1.494, laki-laki 31 tahun, Sleman;

Kasus 1.495, laki-laki 23 tahun, Sleman; Kasus 1.496, perempuan 43 tahun, Bantul; Kasus 1.497, perempuan 33 tahun, Bantul; Kasus 1.498, laki-laki 22 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.499, laki-laki 31 tahun, Bantul; Kasus 1.500, laki-laki 57 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.501, perempuan 32 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.502, laki-laki 24 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.503, laki-laki 57 tahun, Kota Jogja;

Kasus 1.504, perempuan 20 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.505, laki-laki 56 thaun, Kota Jogja; Kasus 1.506, perempuan 81 tahun, Bantul; Kasus 1.507, laki-laki 36 tahun, Sleman; Kasus 1.508, laki-laki 32 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.509, laki-laki 25 tahun, Sleman; Kasus 1.510, laki-laki 19 tahun, Kulonprogo; Kasus 1.511, laki-laki 39 tahun, Kulonprogo; Kasus 1.512, perempuan 32 tahun, Bantul.

Riwayat setiap kasus meliputi Kasus 1.480 pelaku perjalanan dari Bandung, Kasus 1.481-1.483 dalam penelusuran, Kasus 1.484 hasil tracing Kasus 1.279, Kasus 1.485-1.487 dalam penelusuran, Kasus 1.488 hasil tracing Kasus 1.487, Kasus 1.489 hasil tracing Kasus 1.378, Kasus 1.490-1.492 dalam penelusuran, Kasus 1.493-1.495 hasil tracing Kasus 1.397, Kasus 1.496-1.298 dalam penelusuran.

Kasus 1.499 hasil tracing Kasus 1.199, Kasus 1.500 dan Kasus 1.501 hasil tracing Kasus 1.383, Kasus 1.502 hasil tracing Kasus 1.297, Kasus 1.503 pelaku perjalanan Solo, Kasus 1.504 hasil tracing Kasus 1.313, Kasus 1.505-1.509 dalam penelusuran, Kasus 1.510 pelaku perjalanan dari Jawa Barat, Kasus 1.511 hasil skrining karyawan non Kesehatan, Kasus 1.512 dalam penelusuran.

Penambahan ini berdasarkan pemeriksaan pada 734 sampel dari 589 orang. Dua kasus diantara penambahan kasus ini dilaporkan meninggal yakni Kasus 1.482 dengan penyakit komorbid stroke infark dan Kasus 1.503 dengan penyakit komorbid diabetes melitus.

Adapun kasus sembuh berdasarkan domisili meliputi Gunungkidul 8 kasus dan Bantul 6 kasus. Dengan penambahan ini maka total kasus positif DIY menjadi sebanyak 1.507 kasus, dengan 1.075 kasus sembuh dan 43 kasus meninggal. Sementara ketersediaan bed saat ini untuk kritikal masih sisa 21 bed dan non kritikal masih sisa 158 bed.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement