Advertisement

Promo November

BNI Yogyakarta Bersama BPBD Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Outlet dan Gerai ATM

Media Digital
Senin, 14 September 2020 - 06:47 WIB
Sunartono
BNI Yogyakarta Bersama BPBD Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Outlet dan Gerai ATM Penyemprotan disinfektan. - ist/BNI.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Demi mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19), BNI Kantor Cabang Yogyakarta rutin melakukan kegiatan pembersihan dan penyemprotan disinfektan di seluruh outlet BNI.

Kali ini bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, penyemprotan dilakukan serempak di seluruh outlet dan beberapa Gerai ATM di Kota Jogja. Hal ini dilakukan sebagai upaya pelayanan BNI untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh pegawai dan nasabah yang bertransaksi di Lingkungan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Advertisement

Peyemprotan disiinfektan pada hari Minggu 13 september 2020 di Outlet BNI ini, sedikitnya mengerahkan 15 orang petugas BPBD Bantul dan dikawal secara langsung oleh Kepala BPBD Kabupaten Bantul Dwi Daryanto.

“Kami berupaya untuk mencegah terjadi penularan yang lebih luas dan memutus mata rantai penyebaran virus Covid 19, oleh karena itu kami melakukan penyemprotan bukan hanya di BNI saja melainkan juga di area yang paling banyak dikunjungi orang, seperti pasar, terminal, perkantoran dan tempat umum lainnya.” ujar Dwi Minggu (13/9/2020).

Sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengkampanyekan tindakan pencegahan dan penanggulangan Covid-19, di BNI juga terapkan strategi preventif 3 M, yaitu: Menggunakan Masker, Menjaga Jarak, dan Mencuci Tangan. Penerapan startegi ini juga didukung dengan pengkondisian sarana dan prasarana kerja, seperti : pengukuran suhu tubuh di akses masuk, sanitasi dan disinfeksi berkala, penyediaan pojok cuci tangan dan hand-sanitizer, pemasangan stiker jaga jarak, serta senantiasa memonitor kedisiplinan pelaksanaannya.

Adapun, untuk memastikan kondisi kesehatan pegawai BNI dan keamanan nasabah, BNI menerapkan strategi 3 T (Testing, Tracing, dan Treatment), yaitu dengan mewajibkan segenap BNI Hi-Movers untuk melakukan test Covid-19 agar dapat segera ditangani jika ditemukan terdapat yang reaktif atau pun terkonfirmasi positif.

Pemimpin Wilayah BNI Yogyakarta, Moh.Hisyam menyampaikan penyemprotan di Outlet BNI telah dilakukan rutin setiap harinya, pagi sebelum dan sesudah jam layanan. Dengan adanya kasus pegawai kami yang positif Covid beberapa waktu lalu, pihaknya memperketat jalannya protokol kesehatan di lingkungannya.

”Saat ini kami telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bantul untuk tindak lanjut upaya mensterilisasi Kantor BNI di Yogyakarta dari paparan virus Covid-19,” katanya.

Hisyam menyatakan masa pandemi Covid-19 merupakan tantangan. Pasalnya, saat ini berbagai aktifitas mayarakat akan terbatas, termasuk dalam transaksi keuangan. BNI memberikan solusi transaksi keuangan melalui layanan e-channel yang bisa diakses 24 jam dan dari mana saja dengan Mobile banking, sms banking, internet banking dan phone banking. Saat ini juga ada aplikasi BNI Virtual Assistant yang dapat didownload di handphone, sehingga nasabah dapat bertransaksi keuangan seolah berinteraksi langsung dengan petugas.

“tentunya BNI akan selalu hadir dan memberikan solusi keuangan yang mudah, nyaman dan aman kepada nasabah.” ujar Hisyam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Lingkungan Hidup Minta Semua Pemda Tuntaskan Roadmap Penanganan Sampah

News
| Sabtu, 23 November 2024, 22:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement