Kecelakaan Maut Jalan Magelang Sleman, 4 Korban Tewas Masih Pelajar
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Empat korban meninggal dunia yang terlibat dalam kecelakaan maut di Jalan Magelang Km.8, Mlati Glondong, Sendangadi, Mlati, Sleman pada Sabtu (3/10) pagi diketahui berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Mereka masih berstatus pelajar.
Kasatlantas Polres Sleman, AKP Mega Tetuko, mengatakan kecelakaan itu melibatkan Honda Mobilio H-8571-RG dengan Mitsubishi Xpander B-2004-BZP. “Kecelakan ini mengakibatkan empat orang meninggal dunia di tempat kejadian dan empat orang luka-luka," kata Mega.
Advertisement
BACA JUGA: Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Magelang Sleman, Mobil Hancur & Tewaskan 4 Orang
Ia mengatakan Mobilio merah dari arah utara dikemudikan oleh Wirangga Arrazi, 17, warga Semarang. Ia luka-luka dan dilarikan ke RSUD Sleman. Sementara, Xpander disopiri Noor Jahid, 48, warga Balikpapan.
Keempat korban meninggal juga berstatus pelajar dari Semarang. Mega merinci identitasnya antara lain Rizqi Badrul Tamam, 19; Dava, 14; Satria Danda, 14; serta Abil, 16. Keempat korban meninggal dunia saat ini berada di RS Bhayangkara, Kalasan.
Mega menyebut pengemudi Honda Mobilio diduga melaju dengan kecepatan tinggi. Saat ini barang bukti dua unit kendaraan dan barang bukti lainnya telah diamankan di Polres Sleman.
BACA JUGA: Jadi Yatim Piatu karena Kecelakaan, Bocah 1,5 Tahun asal Sleman Selamat di Pangkuan Ibunya
Sebelumnya, Kasubbag Humas Polres Sleman, Iptu Edy Widaryanto, mengatakan kecelakaan bermula sekitar pukul 06.00 WIB, ketika Mobilio melaju dari arah utara dengan kecepatan tinggi. “Mobil itu oleng melewati batas jalan dan menabrak Xpander yang melaju dari selatan," kata Edy.
Mobilio berwarna merah itu berisi tujuh penimpang. Sementara XPander hitam itu hanya ditunggangi seorang sopir.
Sementara, Kapolsek Mlati Kompol Hariyanta mengatakan kecelakaan terjadi tak jauh dari pos polisi. Honda Mobilio yang melaju sangat kencang dari utara tiba-tiba melompati pembatas jalan dan masuk ke jalur jalan yang berlawanan.
Saat itulah Mitsubishi Xpander dari selatan dihantam Honda Mobilio. Tabrakan mengeluarkan suara sangat keras dan petugas yang berjaga di pos polisi dekat lokasi kejadian segera memberikan pertolongan.
BACA JUGA: Kepada Susi Pudjiastuti, Mike Tyson Cerita Kisah Pilu Hidup dalam Bui
Dari tujuh penumpang Honda Mobilio, empat tewas di tempat kecelakaan. Jenazah keempat korban meninggal masih berada di RS Bhayangkara
Pengemudi XPander dibawa ke RSA UGM karena mengalami luka robek di kepala. Sementara, tiga penumpang Mobilio yang mengalami luka dilarikan ke RSUD Sleman.
Hariyanta mengatakan seluruh barang bukti telah diamankan di Polres Sleman. Evakuasi berlangsung selama sekitar tiga jam dari pukul 06.00 WIB sampai dengan 09.00 WIB.
Kabar kecelakaan ini sempat menggegerkan media sosial. Beredar sejumlah video amatir yang menunjukkan korban terserak di jalan setelah terpental dari dalam mobil.
Salah seorang warganet di Facebook, Aji Legowo Aji, dalam postingan-nya menyebutkan bahwa kejadian itu terjadi di depan rumahnya. Menurutnya, Mobilio merah dari arah utara berjalan cepat ke arah selatan, lalu menabrak pembatas jalan dan keluar ke arah berlawanan dan menabrak XPander hitam. “Oleng terbang berkali-kali,” tulisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Masuk Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Tidak Ada Lagi APK
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Semarak, Ratusan Atlet E-Sport Sleman Bertarung di Final Round E-Sport Competition Harda-Danang
- Tahun Ini Hanya Digelar Sekali, STTKD Mewisuda 691 Lulusan
- Senam Bersama dan Konser Musik Jadi Cara Heroe-Pena Gaet Suara Semua Kalangan
- Masa Tenang Pilkada 2024, Satpol PP Jogja Bidik 5.000 APK di Semua Wilayah
- InDrive Dorong Perubahan Sosial lewat Festival Film Alternativa
Advertisement
Advertisement