Advertisement
Jogja Masih Berpotensi Diguyur Hujan Es

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Fenomena hujan es berpotensi masih terjadi di Jogja.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat DIY untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang masih akan terjadi di wilayah DIY. Hujan es masih berpotensi terjadi di DIY sampai dengan bulan April mendatang.
Advertisement
“Potensi hujan es masih mungkin terjadi sampai bulan April, khususnya adi Sleman, Kota Yogyakarta dan Bantul,” kata Kepala Stasiun Klimatologi BMKG DIY Reni Kraningtyas, di sela-sela Sekolah Lapang Geofisika 2021 di Kulonprogo, Rabu (17/3/2021).
BMKG mencatat, hujan es sepanjang 2021 ini sudah terjadi lima kali. Daerah yang mengalami hujan es mengalami fluktuasi cuaca yang sangat tajam, dengan perbedaan melebihi 4,5 derajat Celcius. Kondisi ini menjadikan dinamika atmosfer di sekelilingnya mendukung terjadinya hujan es.
BACA JUGA: Tak Mau Beri Pendampingan Hukum, Ini Kata Sultan soal Pemeriksaan Pejabat Pemda oleh KPK
Sedangkan kelembaban udara di lapisan 700 milibar bisa diatas 60 persen. “Biasanya juga terjadi awan cumulonimbus yang cukup besar dan pertumbuhannya cukup tinggi hingga titik beku sehingga bisa mengakibatkan hujan es,” kata Reni.
Artikel ini telah tayang di yogya.inews.id dengan judul "Hujan ES Masih berpotensi Mengguyur DIY, Begini Penjelasan BMKG"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : iNews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunung Dukono Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Letusan Tercatat 1,1 Km
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Sempat Alami Darurat Sampah, Kampung Suryoputran Jogja Sukses Olah Sampah Nyaris 1 Ton Per Bulan
- Ubah Sampah Menjadi Energi Alternatif, Solusi Bangun Indonesia dan dan Got Bag Indonesia Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Teluk Awur Jepara
- Bamuskal hingga Panewu Akan Dilibatkan Tahapan Pengangkatan dan Pemberhentian Lurah di Bantul
- DPRD DIY Apresiasi Realisasi APBD 2024, Dorong Optimalisasi Aset untuk Tambah PAD
- Porda XVII DIY 2025: Sleman Mulai Siapkan OPD Pendamping Cabor Demi Membidik Juara Umum
Advertisement
Advertisement