Mudik Dilarang, Perbatasan Bantul Akan Dijaga Ketat
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul akan menyekat pintu masuk wilayahnya menjelang Lebaran 2021. Langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut larangan mudik yang dikeluarkan Pemerintah Pusat.
"Perbatasan-perbatasan nanti akan kami jaga. Pintu-pintu perbatasan di Bantul nanti akan kami perketat. Kami awasi, jangan sampai ada pemudik yang masuk ke Bantul," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Senin (12/4/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Hati-Hati! Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Pesisir Selatan DIY
Menurut Halim, penyekatan arus masuk ke Bantul dilakukan melalui pertimbangan matang. Sebab, jika tidak ada pengetatan dan penyekatan, penularan Covid-19 di Bantul akan masif.
"Ini dilakukan semata-mata demi keselamatan bangsa dan negara," tandas Halim.
Kepala Dinas Perhubungan Bantul Aris Suharyanta mengatakan sampai saat ini belum diajak koordinasi terkait dengan penyekatan. Begitu juga dengan larangan pemudik masuk ke Bantul.
BACA JUGA: Tenang! Penularan Covid dari Menyentuh Permukaan Benda Terbukti Rendah
Aris mengungkapkan sejauh ini ada tiga titik yang mungkin disekat. Ketiga titik tersebut adalah Srandakan, Piyungan dan di Jalan Parangtritis. Selain ketiga titik tersebut, sebanyak 70 personel Dishub Bantul juga siap untuk diterjunkan untuk memaksimalkan penyekatan.
"Intinya kami siap. Tapi, kami masih akan menunggu koordinasi lanjutan," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
Advertisement
Advertisement