Advertisement
Pemuda Diharapkan Mampu Berperan Aktif Dalam Penanggulangan Bencana
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Keterlibatan pemuda dalam upaya penanggulangan bencana di wilayah Kulonprogo menjadi poin penting yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Pemuda diharapkan mampu berperan sebagai aktor dalam mitigasi bencana maupun saat penanganan bencana.
Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana mengatakan upaya pembinaan sejumlah pemuda Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang tentang penanggulangan bencana di Kabupaten Kulonprogo yang dilaksanakan pada Selasa (8/6/2021) merupakan tindak lanjut dari arahan presiden RI Joko Widodo.
Advertisement
"Kalau bicara program, kami menindaklanjuti arahan Presiden RI untuk melakukan edukasi literasi sampai tingkat terbawah di masyarakat dalam rakornas penanggulangan bencana yang dilakukan pada tahun lalu," kata Biwara pada Selasa.
Edukasi yang diberikan kepada sejumlah relawan bencana terdiri dari potensi bencana yang ada di wilayah kabupaten Kulonprogo sisi utara. Mulai dari tanah longsor, gempa, serta potensi bencana lainnya seperti angin puting beliung.
"Kami melakukan upaya edukasi kepada relawan bencana yang masih muda karena mereka masih panjang perjalanannya. Investasinya kan bisa jangka panjang. Edukasi kami lakukan di empat kabupaten dan satu kota di wilayah DIY. Materi edukasi kami sesuaikan dengan kerawanan bencana di masing-masing daerah," ujar Biwara.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kulonprogo Joko Satyo Agus Nahrowi, mengatakan pelatihan penanggulangan bencana kepada pemuda diharapkan tidak hanya dilakukan di satu kalurahan.
Pelatihan bisa menyasar di sejumlah wilayah yang ada di kabupaten Kulonprogo lainnya, mulai dari pembuatan rencana kontijensi bencana, mitigasi bencana, pelaksanaan kegiatan evakuasi saat terjadinya bencana, dan terakhir upaya pasca terjadinya bencana.
"Saat pelaksanaan bencana mereka harus berbuat apa, saat pasca bencana apa yang harus dilakukan itu kan kita harapkan ada edukasi yang sifatnya terus menerus. Setelah diberikan edukasi, harapannya pemuda bisa melakukan reedukasi kepada teman, keluarga, dan lingkungannya," kata Biwara. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Tol Jogja-Solo Beroperasi Gratis untuk Mudik Lebaran 2024, Ini Ketentuan Mobil Melintas dan Pintu Keluar Masuknya
- Farmasi UAD Kembali Giatkan Sekolah Lansia Segar Guna Tingkatkan Kesehatan Lansia di Wirobrajan
- Stok Darah dan Layanan Donor Darah di PMI Kabupaten & Kota di DIY, Kamis 28 Maret 2024
- Baznas Jogja Buka Booth di Pusat Keramaian, Permudah Masyarakat Bayar Zakat
- KAI Daop 6 Turunkan Paksa 11 Penumpang yang Nekat Merokok dalam Kereta
Advertisement
Advertisement