Advertisement
Update Data Terbaru Covid-19 di Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam sehari bertambah 781 orang, sehingga total angka kesembuhan di daerah ini hingga Sabtu (21/8/2021) menjadi 47.100 orang.
Data Satgas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bantul dalam keterangan resmi, Sabtu, pasien pulih itu berasal dari Kecamatan Banguntapan 206 orang, disusul Jetis 106 orang, Sewon 93 orang, Kecamatan Bantul 73 orang, Pandak 56 orang, Pundong 41 orang, dan Srandakan 36 orang.
Advertisement
Selanjutnya dari Kasihan 33 orang, kemudian Pajangan 26 orang, Sedayu 24 orang, Kretek 23 orang, Bambanglipuro 20 orang, sisanya dari Imogiri 17 orang, dan Pleret 16 orang, serta Sanden 11 orang.
Dalam periode yang sama terdapat penambahan kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak 417 orang, sehingga total kasus positif di Kabupaten Bantul secara kumulatif menjadi 52.321 orang.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 Kulonprogo Tinggi, Panglima TNI: Banyak Laksanakan Tracing Kontak Erat!
Sedangkan kasus konfirmasi COVID-19 yang meninggal dunia pada hari Sabtu ini tercatat delapan orang, sehingga total kasus kematian di Kabupaten ini berjumlah 1.367 orang.
Dengan perkembangan kasus harian tersebut maka jumlah kasus aktif COVID-19 atau pasien positif yang masih menjalani karantina maupun isolasi di rumah sakit dan selter wilayah Bantul per hari Sabtu (21/8/2021) sebanyak 3.854 orang.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih berharap agar masyarakat dapat membantu tetangga yang sedang menjalani isolasi mandiri karena terpapar COVID-19, dan memberikan semangat, karena pasien COVID-19 bukan aib, dan jangan diberikan stigma negatif.
Sementara untuk masyarakat Bantul agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan 5M di manapun berada, guna memutus rantai penyebaran COVID-19.
"Mari bersama kita putus rantai penyebaran COVID-19 dengan perilaku hidup bersih dan sehat, dan menerapkan protokol kesehatan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Wonogiri Cerah Berawan Pagi-Siang Ini, Simak Prakiraan Cuaca Jumat 19 April
- Qatar Juara Grup A, Garuda Muda hanya Butuh Imbang untuk Lolos ke Fase Gugur
- Menang Setelah 43 Tahun, Ini Fakta Kemenangan Langka Indonesia atas Australia
- Timnas Indonesia Ukir Dua Memori Indah di Stadion Abdullah bin Khalifa Qatar
Berita Pilihan
Advertisement
Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal dan Rute Bus Damri dari Bandara YIA ke Klaten hingga Solo
- Peringatan BMKG, Waspada Hujan Lebat Disertai Petir di Wilayah DIY, Hari Ini Kamis 18 April 2024
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 18 Februari 2024, Buyern Vs Arsenal, Aduan THR, Volume Sampah Lebaran
- Pola Baru Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran 2024, Pusat Kuliner dan Oleh-oleh Ramai
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Kamis 18 April 2024
Advertisement
Advertisement