Advertisement
WBP Praktik Bertani, Hasil Panen Dibagikan Warga Sekitar Rutan
Advertisement
Harianjogja.com, WATES--Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Wates memanfaatkan lahan kosong dengan menanam bermacam sayuran. Penanaman sayuran dilakukan bekerja sama dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Hasil panen sayuran bahkan dibagikan ke sejumlah warga yang berada di sekitar Rutan Wates.
Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Wates Deny Fajariyanto mengatakan sayuran yang ditanam oleh sejumlah WBP yakni kangkung dan sawi. Penanaman kangkung dan sawi di Rutan Wates bukan tanpa alasan.
Advertisement
BACA JUGA : 717 Warga Binaan Pemasyarakatan di DIY Sembuh
"Tanaman tersebut merupakan salah satu jenis sayur pilihan di Rutan Wates yang cukup mudah untuk dibudidaya di lahan pertanian Rutan Wates. Kondisi tanah mendukung untuk ditanami kangkung dan sawi dengan jangka waktu penanaman yang pendek berdasarkan pengalaman penanaman sebelumnya," kata Deny pada Kamis (26/8/2021).
Selain untuk mengisi lahan kosong menjadi sesuatu yang bernilai, kegiatan budidaya kangkung dan sawi merupakan wadah bagi WBP untuk mempraktekkan keterampilan bertani yang dimiliki oleh WBP di tengah proses menjalani masa pidana di dalam Rutan.
"Hal tersebut juga merupakan salah satu kegiatan positif untuk mendorong WBP agar aktif dan produktif terutama pada masa pandemi ini. Semangat WBP Rutan Wates dalam pengolahan pertanian ini patut diacungi jempol. Pasalnya, hasil kangkung yang dipanen tidak kalah dari kangkung yang dijual di pasaran," kata Deny.
"Selain itu, para WBP juga sangat rajin dan ulet dalam merawat tanaman. Untuk diketahui panen kangkung dan sawi pada Kamis (26/8/2021) merupakan panen kangkung yang kesekian kalinya, pada hari ini kangkung yang dipanen kurang lebih sebanyak 300 kilogram," katanya.
BACA JUGA : 30 Persen Warga Binaan Pemasyarakatan di DIY Telah
Lebih lanjut, hasil panen dari sayuran tersebut digunakan untuk konsumsi para WBP dan sebagian didistribusikan kepada petugas Rutan. Selain itu, hasil panen juga disisihkan sebagian untuk dibagikan kepada masyarakat di sekitar Rutan Wates yang terdampak pandemi Covid-19.
"Sebanyak 100 ikat sawi dan kangkung telah dibagikan kepada masyarakat. Diharapkan dengan kegiatan pembagian sawi ini menjadi sarana kita untuk membantu sesama insan yang tengah mengalami kesulitan di masa pandemi Covid-19 ini. Sedikit yang kita berikan akan sangat berguna bagi mereka yang membutuhkan," ujarnya.
Salah satu warga yang menerima bantuan sayuran dari Rutan Wates, Marinem, 62, warga Kapanewon Wates, Kulonprogo, mengatakan sayuran yang dibagikan oleh Deny dan jawatannya di Rutan Wates mampu membantu keberlangsungan dapur Marinem untuk tetap mengepul.
"Bantuan sayuran yang diberikan oleh Rutan Wates membantu kami di masa pandemi Covid-19 ini. Terlebih, masa PPKM level empat juga diperpanjang. Alhamdulillah, di masa sulit ini masih ada yang mau berbagi," ujar Marinem.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Ungkap Mantan Kepala Bea Cukai Jogja Lakukan Pencucian Uang Capai Rp20 Miliar
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
Advertisement
Advertisement