Advertisement
Pemkot Jogja Usulkan Museum untuk Uji Coba Destinasi Wisata
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja mengusulkan agar museum masuk sebagai salah satu sasaran uji coba pembukaan destinasi wisata saat kebijakan PPKM di kota tersebut sudah turun menjadi Level 3.
“Museum ini sebagian besar adalah destinasi dalam ruang yang artinya bisa dikendalikan jumlah pengunjungnya. Makanya, kami usulkan bisa masuk jadi bagian uji coba,” kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Jogja, Selasa (7/9/2021).
Advertisement
Dalam kebijakan PPKM Jawa-Bali yang diperpanjang hingga 13 September, wilayah DIY yang semula masuk dalam kategori level 4 kini sudah diturunkan menjadi level 3.
Sesuai Instruksi Mendagri Nomor 39 Tahun 2021 untuk wilayah dengan PPKM level 3, maka fasilitas umum termasuk area publik, taman, dan tempat wisata masih ditutup sementara.
BACA JUGA: Jateng Bebas dari PPKM Level 4, Ganjar: Terima Kasih Masyarakat
Namun demikian, akan dilakukan uji coba protokol kesehatan untuk tempat wisata tertentu yang akan diputuskan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Rencananya, ada 20 tempat wisata di Jawa-Bali yang menjadi sasaran uji coba.
Dalam uji coba tersebut, tempat wisata wajib mengikuti protokol kesehatan sesuai aturan dari Kemenparekraf dan Kementerian Kesehatan.
Destinasi wisata juga menggunakan aplikasi Peduli Lindungi untuk kepentingan skrining terhadap pengunjung dan pegawai.
Anak berusia kurang dari 12 tahun dilarang masuk ke tempat wisata yang sedang melakukan uji coba.
“Jika bisa disetujui, maka museum diminta mengajukan izin untuk kembali beroperasi dan akan dilakukan pengecekan prosedur protokol kesehatan yang dimiliki,” katanya.
Usulan pembukaan museum tersebut, lanjut Heroe, juga diharapkan bisa sejalan dengan rencana pembelajaran tatap muka yang sudah dimungkinkan bisa dilakukan untuk daerah yang menerapkan PPKM Level 3.
Terkait penggunaan aplikasi Peduli Lindungi, Heroe menyebut jika aplikasi tersebut tidak hanya akan digunakan di tempat wisata yang melakukan uji coba tetapi juga di seluruh usaha jasa pariwisata lain.
“Saya sudah minta hotel, restoran, kafe, dan tempat umum, untuk segera mengajukan permintaan QR Code Peduli Lindungi ke Pusdatin sehingga bisa membantu skrining pengunjung,” katanya.
Penurunan PPKM di Yogyakarta ke Level 3, lanjut Heroe, tetap harus ditindaklanjuti dengan kegiatan tracing dan testing atas temuan kasus terkonfirmasi positif COVID-19, termasuk meningkatkan kecepatan vaksinasi di Yogyakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Hari Warisan Dunia Tekankan Peran Anak Muda sebagai Pelestari Warisan Budaya Berkelanjutan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringatan BMKG, Waspada Hujan Lebat Disertai Petir di Wilayah DIY, Hari Ini Kamis 18 April 2024
- Pola Baru Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran 2024, Pusat Kuliner dan Oleh-oleh Ramai
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Kamis 18 April 2024
- Pilkada 2024, KPU Jogja Gandeng Disdukcapil Memastikan Akurasi Data Pemilih
- Baznas Kota Jogja Luncrukan Madrasah Al-Quran bagi Difabel Tuna Netra
Advertisement
Advertisement