Advertisement
Sekolah di DIY Bebas Tentukan Waktu Belajar
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Sekolah negeri maupun swasta di DIY dibebaskan untuk menentukan waktu belajar selama masa uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.
Sekolah bebas untuk menentukan jumlah hari selama sepekan maupun lama jam pelajaran asalkan tidak melebihi ketentuan yang diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri. Dalam SKB 4 Menteri lama jam belajar dalam sehari maksimal empat jam.
Advertisement
“Tergantung masing-masing sekolah [seminggu berapa kali], tapi konteknya bagaimana sekolah mengatur supaya protokol kesehatan dijaga dengan baik. Jumlah siswa, jarak, waktu, kita serahkan ke sekolah. Bisa beda, itu fleksibilitas masing-masing sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Didik Wardaya, Jumat (17/9/2021).
Didik mengatakan Disdikpora hanya memberikan acuan bahwa sekolah yang akan menggelar PTM adalah sekolah yang memiliki Satgas Penanganan Covid-19, sebanyak 80% siswanya sudah menjalani vaksinasi minimal vaksin dosis pertama untuk SMA dan SMK yang dibawah naungan Pemda DIY.
BACA JUGA: Indonesia Bakal Produksi Mobil Listrik Mulai Mei 2022, 80 Persen Hasilnya Diekspor
Saat ini jumlah sekolah yang siswanya sudah menjalani vaksinasi 80% sebanyak 195 sekolah. Selain itu, kata Didik, jika dalam perjalanan PTM ditemukan terjadi penularan Covid-19, maka otomatis PTM di sekolah tersebut dihentikan sementara dan sekolah kembali melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Didik memastikan sekolah sudah bisa menggelar PTM mulai Senin, pekan depan. Namun ada masih ada sekolah yang sedang menjalani ujian tengah semester secara daring sehingga kemungkinan PTM bisa mundur untuk beberapa sekolah. “Mulai PTM di masing-masing sekolah bisa berbeda tergantung kesiapan sekolah,” ujar Didik.
Pihaknya tidak bisa menyebutkan berapa sekolah yang sudah siap, karena secara umum semua sekolah sudah menyiapkan protokol kesehatan dan guru sudah hampir semua melakukan vaksinasi. Namun diutamakan bagi sekolah-sekolah yang capaian vaksinasi siswa 80%.
Lebih lanjut Didik menekankan bahwa yang paling penting dalam PTM terbatas di masa PPKM level 3 ini adalah sekolah harus mengedukasi perilaku guru maupun siswa untuk selalu menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan.
“Harus memastikan bahwa anak-anak telah selesai pelajaran mengingatkan untuk segera pulang ke rumah masing-masing karena ini sama konteksnya pada masa sebelum Lebaran saat uji percontohan dulu,” tegas Didik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
- Jadwal Bus Damri Hari Ini, Cek Lokasi dan Tarifnya di Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com, Jumat 26 April 2024 dari soal Sampah hingga Gugatan ke KPU
Advertisement
Advertisement