Advertisement
Covid-19 di DIY Perlahan Mulai Naik, Hari Ini Tambah 38 Kasus, 1 Kematian
Ilustrasi. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Covid-19 di DIY perlahan mulai naik. Setelah beberapa hari sebelumnya kasus Covid-19 rata-rata ditemukan di bawah 30 kasus sehari, kini mencapai 38 kasus.
Satgas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan terjadi penambahan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 per 29 Oktober 2021 sebanyak 38 kasus. Penambahan kasus baru tersebut berdasarkan pemeriksaan sampel harian sebanyak 7.298 sampel.
Advertisement
“Total kasus terkonfirmasi menjadi 155.797 kasus,” kata Kepala Bagian Humas, Biro Umum, Hubungan Masyarakat, dan Protokol (UHP) Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, Jumat (29/10/2021). Total kasus aktif sebanyak 386 kasus.
“Positivity rate harian per 29 Oktober 2021 sebesar 0,52 %,” tambah Ditya.
BACA JUGA: Praktis Nih, Sekarang Gadai Barang di Pegadaian Bisa Dijemput ke Rumah
Penambahan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 terbanyak disumbang dari Bantul 17 kasus, kemudian Sleman 13 kasus, Kulonprogo empat kasus, Jogja tiga kasus, dan Gunungkidul satu kasus. Penambahan kasus baru ini sebagian besar dari hasil tracing kontak kasus positif sebanyak 33 kasus dan berdasarkan periksa mandiri lima kasus.
Pada hari yang sama terjadi penambahan kasus sembuh sebanyak 19 kasus, sehingga total sembuh menjadi 150.165 kasus. Tambahan kasus sembuh dari Bantul delapan kasus, kemudian Sleman lima kasus, Gunungkidul tiga kasus, Kulonprogo dua kasus, dan Jogja satu kasus. Case recovery rate atau tingkat kesembuhan 96,39%.
Sementara penambahan kasus meninggal dunia satu kasus dari Jogja. Sehingga total kasus meninggal karena Covid-18 menjadi 5.246 kasus. Case fatality rate atau tingkat kematian 3,37%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Laporan Keuangan Daerah, Pemkab Bantul Raih Predikat WTP ke-13 Kali Berturut-turut
Berkunjung ke Bank Indonesia, Harian Jogja Jajaki Peluang Kolaborasi
Pakar UGM Sebut Pengolahan Makanan yang Keliru Bisa Memicu Keracunan Massal seperti di Klaten
Posisi Juara O2SN di Kapanewon Ngemplak Ditukar, Orang Tua Siswa Protes
Advertisement
DLHK DIY Sebut Ruang Terbuka Hijau di Taman ABA Dibangun dengan Dana Keistimewaan
Rembag Kaistimewan: Pembuatan Mie Lethek Tetap Pertahankan Sapi, Ini Alasannya
Tim Gegana Sterilisasi Dua Gereja di Bantul Jelang Paskah 2025
DPAD DIY Buka Layanan Restorasi Arsip yang Bisa Diakses Masyarakat
Seorang PNS di Sleman Jadi Korban Penyekapan dengan Modus Kencan Online, Ini Kronologinya
Advertisement
Bupati Bantul Melantik Empat Pejabat Baru untuk Organisasi Perangkat Daerah
Persiapan Paskah, Gereja Kotabaru Disterilisasi
Lakukan Pungli PTSL Rp350 Ribu hingga Rp5 Juta, Dukuh Gandekan Bantul Kembali Dituntut Mundur
DPRD DIY Tanam Pohon Beringin sebagai Simbol Pelestarian Lingkungan
Sultan Minta Atlet DIY Punya Mental sebagai Pemenang
Advertisement
Belasan Pedagang Buah Pisang Depan RS Grhasia Pakem Direlokasi ke Pasar
Berita Pilihan
Advertisement
Harimau Jawa Tidak Mungkin Masih Ada Saat Ini, Begini Penjelasan Ahli
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Disdikpora Jogja Siapkan Psikolog Tangani Siswa Kesulitan Belajar
- Pengadaan Barang Jasa untuk Sektor Pendidikan di DIY Harus Partisipatif
- Preview PSS Sleman Vs Dewa United, Kehadiran 13.000 Suporter Jadi Energi Tambahan
- Bupati Bantul Minta Para Lurah dan Pamong Jadi Anggota Koperasi Merah Putih
- Packrafting Canden Bantul, Padukan Wisata Sungai dan Jamu Tradisional
Advertisement
Advertisement
