FTI UAD Melatih Anggota Bank Sampah

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar sejumlah pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota Bank Sampah Lintas Winongo, Kelurahan Bumijo, Kemantren Jetis.
Pelatihan yang merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan tiga dosen dari Fakultas Teknologi Industri UAD yaitu Utaminingsih Linarti dan Amalia Yuli Astuti dari Prodi Teknik Industri, serta Gita Indah Budiarti dari Prodi Teknik Kimia.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Adapun rangkaian kegiatan yang dilakukan, yaitu pembuatan sabun marble dari minyak jelantah, perhitungan harga pokok produksi, kemasan produk, dan pembuatan logo bank sampah.
Rangkaian keempat kegiatan tersebut dilakukan dalam dua periode pelaksanaan, yaitu Agustus dan Oktober 2021. “Program pengabdian pada masyarakat ini diharapkan memberikan kontribusi nyata terkait dengan inovasi produk dan teknologi yang dimiliki oleh dosen kepada Bank Sampah Lintas Winongo,” Utaminingsih Linarti seperti dalam rilis yang dikirim kepada Harian Jogja, Selasa (16/11/2021).
Berbagai penyuluhan dan pelatihan empat kegiatan di atas diharapkan akan menjadikan Bank Sampah Lintas Winongo memiliki produk inovasi unggulan. Sebanyak 15-25 anggota bank sampah yang mengikuti kegiatan tersebut antusias dalam mengikuti penyuluhan dan pelatihan. “Sangat terlihat dengan adanya proses tanya jawab yang cukup menarik,” kata Utaminingsih.
Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh ketiga dosen FTI UAD sudah terjalin selama tiga tahun. “Harapan ke depan akan terus dilakukan proses pendampingan terhadap Bank Sampah Lintas Winongo dengan adanya penambahan teknologi maupun inovasi produk baru,” katanya. (ADV)
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mahfud Temukan Ada Dugaan Pencucian Uang Rp189 Triliun di Bea Cukai
Advertisement

Deretan Negara di Eropa yang Bisa Dikunjungi Bagi Pelancong Berduit Cekak
Advertisement
Berita Populer
- Kapolres Kulonprogo Dicopot dari Jabatannya, Buntut Penutupan Patung Maria
- Pemda DIY Siapkan 3 Langkah untuk Kawal Pembayaran THR Tepat Waktu
- Danramil Rongkop Terlibat Kecelakaan di Jalan Imogiri, 1 Meninggal Dunia
- Tok! Pilihan Lurah di Gunungkidul pada 2024 Dipastikan Ditunda
- Tagihan LPJU Gunungkidul Nyaris Rp1 Miliar Per Bulan
Advertisement