Advertisement
Persiapan Mudik, Antrean Booster Mengular di Berbagai Sentra

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Jelang puasa Ramadan antrean vaksinasi booster terjadi di sejumlah titik pada Rabu (30/3/2022). Peminat vaksinasi meningkat seiring diberlakukannya booster untuk syarat mudik.
Berdasarkan pantauan Harianjogja.com, salah satu sentra vaksinasi di Kelurahan Banguntapan, Bantul terjadi antrean panjang. Saat vaksinasi belum dimulai masyarakat sudah berkumpul di Kelurahan. Petugas sempat menutup regol pintu masuk karena kuota vaksin dibatasi 400 dosis.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Antrean panjang juga terjadi sentra vaksinasi Grha Sabha Pramana UGM. Masyarakat yang ingin divaksinasi mengantre hingga beberapa meter dari pintu terluar gedung. Namun karena petugas nakes banyak, penanganan bisa berjalan cepat.
Bagi masyarakat yang tidak sempat mendaftar dan mengunduh formulir di situs ayovaksinjogja tetap dilayani dengan disiapkan formulir di pintu masuk. Selain itu masyarakat bisa memilih berbagai jenis vaksin di GSP UGM. Mulai dari Sinophrarm, Astrazeneca, Moderna, Pfizer dan Sinovac. Selain booster, juga melayani vaksinasi dosis pertama dan kedua serta anak. Adapun total yang disiapkan sebanyak 2.500 dosis.
Baca juga: Pemudik Lebaran 2022 Wajib Penuhi Syarat Ini!
Salah satu peserta vaksinasi di GSP UGM, Andi mengaku rela mengantre demi mendapatkan booster. "Karena jadi syarat mudik, untuk antisipasi saja kalau nanti dibutuhkan, jadi ikut booster," katanya kepada Harianjogja.com, Rabu (30/3/2022).
Ketua Satgas Percepatan Vaksinasi DIY Sumadi mengatakan sejak awal ia memperkirakan adanya kebijakan booster sebagai syarat mudik akan terjadi lonjakan warga yang ikut vaksinasi. Namun DIY dari sisi logistik dan petugas nakes sudah disiapkan. Sehingga layanan terus ditingkatkan mulai dari tingkat kabupaten kota hingga kelurahan.
"Aspek pelayanan untuk booster semua kami siapkan di semua fasilitas layanan kesehatan. Logistik untuk vaksinasi juga siap, di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota. Jadi kita mengikuti keputusan pusat yang mensyaratkan booster untuk mudik dan kemungkinan terjadi lonjakan," katanya
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan saat puasa Ramadan tetap dibuka sentra vaksinasi untuk melayani booster. Ia memastikan tetap masyarakat bisa memanfaatkan vaksinasi meskipun puasa. "Saat puasa ramadan vaksinasi tetap berjalan. Karena tidak ada larangan vaksin saat puasa," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Sempat Tertunda karena Pandemi, Pembangunan Masjid Agung Jateng di Magelang Akhirnya Dimulai
Advertisement

Ini Nih... Wisata di Solo yang Instagramable, Ada yang di Dalam Pasar!
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungan Wisatawan di Bantul Merosot 5 Persen dalam Sepekan
- Cerita Perajin Desa Wisata Krebet Belum Pulih Akibat Pandemi
- Gunungketur Dinobatkan Sebagai Desa Cantik 2022 Oleh BPS RI
- Bupati Bantul Yakin Jembatan Kretek 2 di JJLS Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
- Jalan Wates Km 8 Nihil Kecelakaan Setelah Dipasang Pembatas
Advertisement
Advertisement