Advertisement

Stres Masalah Ekonomi, Seorang Perempuan Tabrakkan Diri ke Kereta

Anisatul Umah
Sabtu, 22 Oktober 2022 - 12:57 WIB
Bhekti Suryani
Stres Masalah Ekonomi, Seorang Perempuan Tabrakkan Diri ke Kereta Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN - Seorang perempuan inisial A, 55 warga Sumberagung, Moyudan, Sleman nekat menabrakkan dirinya ke kereta api, Sabtu (22/10/2022) sekira pukul 05.00 WIB. Tempat Kejadian Perkara (TKP) berada di jalur kereta api Dusun Gamplong V Sumberrahayu, Moyudan, Sleman.

Kapolsek Moyudan AKP Eko Haryanto mengatakan korban nekat bunuh diri diduga karena stres masalah ekonomi. "Stres masalah ekonomi," ucapnya dihubungi Harianjogja.com, Sabtu (22/10/2022).

Dia menjelaskan, berdasarkan saksi di TKP korban pagi tadi naik sepeda angin turun ke bawah jembatan Gamplong menuju jalur kereta api. Dari arah Timur melaju kereta barang pengangkut semen dengan nomor KA 2721 B, lalu korban menabrakkan diri.

"Kemudian korban menabrakkan diri dan terjadilah laka kereta. Masinis melaporkan kejadian tersebut ke stasiun kereta Sentolo," paparnya.

Korban meninggal dunia di TKP setelah mengalami beberapa luka. Kepala pecah di bagian atas dan belakang, serta lecet-lecet. Saat kejadian korban inisial A menggunakan kaos warna abu-abu motif ranting, celana pendek warna coklat, dan kerudung warna abu-abu.

BACA JUGA: Apes! Tancap Gas di Tengah Genangan Air, 2 Pemotor Ini Ambruk

Advertisement

Petugas langsung membawa jenazah korban ke RS Bhayangkara Polda DIY. Direncanakan akan langsung dimakamkan hari ini. "Iya [dimakamkan hari ini] di bawa ke RS Bhayangkara dulu," tuturnya.

Tim evakuasi yang terlibat di antaranya, Inafis Polres Sleman, Polsek Moyudan, PMI Kabupaten Sleman, dan juga SAR DIY Kapanewon Moyudan.

Catatan Redaksi:

Berita ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan hal serupa. Bila Anda atau teman Anda menunjukkan adanya gejala depresi yang mengarah ke bunuh diri, silakan menghubungi psikolog atau layanan kejiwaan terdekat. Anda juga bisa menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

RUU Daerah Khusus Jakarta Sah Dibawa ke Sidang Paripurna

News
| Selasa, 19 Maret 2024, 09:37 WIB

Advertisement

alt

Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali

Wisata
| Senin, 11 Maret 2024, 06:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement