Advertisement
Marak Hoaks Penculikan Anak, Polres Bantul Datangi Sekolah-Sekolah
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Satuan Pembinaan Masyarakat (Bimas) Polres Bantul mendatangi sekolah-sekolah untuk menyosialisasikan pentingnya menyaring kabar penculikan anak yang sering beredar di media sosial akhir-akhir ini.
Satuan Binmas Polres Bantul memberikan materi keamanan anak di SD Negeri Gunungmulyo, Kapanewon Sedayu, Bantul. Kasat Binmas Polres Bantul AKP Estikomah memberikan beberapa pesan dan imbauan mengenai maraknya isu-isu penculikan anak yang marak belakangan ini.
Advertisement
Ia meminta para pelajar tidak mudah terpancing informasi yang belum jelas kebenarannya. Menurut dia, semua informasi harus dicari terlebih dahulu kebenarannya. Meski demikian, kewaspadaan harus selalu dijaga. Salah satunya adalah dengan berhati-hati terhadap orang asing yang belum dikenal.
BACA JUGA: Dua Hari, Dua Hoaks Penculikan Anak Beredar di Gunungkidul dan Nyaris Makan Korban
“Tolak suatu ajakan atau pemberian hadiah, apabila hal tersebut dari orang asing yang belum kita kenal,” kata Estikomah, dalam siaran tertulisnya, Selasa (31/1/2023).
Selain itu, Estikomah juga meminta siswa atau pelajar untuk berani menolak apabila orang lain hendak menyentuh beberapa bagian tubuhnya.
BACA JUGA: Waspada, Hoaks Wajah Penculik Anak Beredar di Grup Whatsapp Warga Jogja
“Katakan ‘tidak’ apabila ada orang asing yang belum dikenal menyentuh bagian tubuh tertentu dan membuat tidak nyaman,” ujar.
Di akhir pembinaan, Kasat Binmas memberikan hadiah kepada para pelajar yang bisa menjawab pertanyaan dan mengikuti kegiatan tersebut dengan antusias.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
Advertisement
Advertisement