Advertisement
Berlibur ke Jogja, Hindari 18 Jalan Rawan Macet Ini
Ilustrasi kemacetan lalu lintas. - Harian Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jogja memprediksi ada 18 titik jalan yang berpotensi macet saat libur Lebaran 2023. Potensi macet tersebut karena arus wisatawan yang mengunjungi beberapa titik objek wisata di Kota Gudeg ini.
Ke-18 jalan tersebut meliputi Jl. Urip Sumoharjo, Jl. Taman Siswa, Jl. Piere Tendean, Jl. Kusumanegara, Jl. Sultan Agung, Jl. Pangeran Senopati, Jl. KH. A Dahlan, Jl. Suryotomo, Jl. Abu Bakar Ali, Jl. Mataram, Jl. Pasar Kembang, Jl. Jlagran Lor, Jl. Suprapto, Jl. AM Sangaji, Jl. Margo Utomo, Jl. Malioboro, Jl. Margo Mulyo, dan Jl. Bhayangkara.
Advertisement
Kepala Dishub Jogja, Agus Arif Nugroho menjelaskan potensi jumlah kendaraan yang melintasi Kota Jogja selama libur lebaran mencapai 173.462 kendaraan per harinya.
“Meningkat dari tahun sebelumnya yang berjumlah 172 ribuan kendaraan pada 2022, karena pandemi memang sudah dinyatakan berakhir dan animo masyarakat bepergian tinggi Lebaran ini,” katanya, Minggu (16/4/2023).
BACA JUGA: Jalur Utama Macet? Ini Jalur Alternatif Mudik yang Disarankan Dishub DIY
Agus menjelaskan rekayasa lalu lintas sudah dipersiapkan untuk mengantisipasi macet yang berkepanjangan. “Antisipasi dengan rekayasa terutama akan dilakukan di Malioboro karena kawasan ini jadi pusatnya,” jelasnya.
Operasi pengaturan lalu lintas, jelas Agus, akan dimasifkan mulai 19 April-30 April ini. “Manajemen rekayasa lalu lintas di Kawasan Malioboro akan situasional melihat data realtime yang ada, rencana kami ada lima kemungkinan buka tutup jalan yang dilakukan,” ujarnya.
Buka tutup jalan untuk mengatur lalu lintas di Kawasan Malioboro, lanjut Agus, meliputi Simpang Gedongkuning, Simpang Rejowinangun, Simpang Galeria, Simpang Jetis, Simpang Pingit, Simpang Jati Kencana, Simpang Wirobrajan, Simpang Pojok Beteng Wetan.
“Buka tutup ini menyesuaikan kondisi nantinya, jadi kami harap masyarakat mematuhi petugas di lapangan untuk keamanan dan kenyamanan bersama,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Disbud DIY Rilis Lima Film Angkat Kebudayaan Jogja
Jumlah RTLH di Bantul Cukup Tinggi, Alokasi Perbaikan RTLH Setiap Tahun Masih Sedikit
Pengadaan Lahan Tol Jogja-Bawen Capai 91 Persen, Pembayaran Ganti Rugi Bakal Dilakukan Dalam Waktu Dekat
Tarik Kunjungan Wisatawan ke Kotabaru, Pemkot Jogja Menggelar Kotabaru Ceria, Catat Tanggalnya
Advertisement
Polisi Tangkap Maling Perabotan Rumah Tangga di Kulonprogo
Ada Kabel Semerawut, ORI DIY: Laporkan!
31 Kg Bubuk Mesiu Bahan Petasan Dimusnahkan Polisi di Pantai Depok
Komplotan Spesialis Pengganjal ATM di Gerai Ritel Modern Ditangkap Polresta Jogja
Ratusan PNS Sleman Dapat Penghargaan Satyalancana Karya Satya
Advertisement
Tanah 3 SD Negeri Kulonprogo Masih Milik Warga, Disdikpora Fasilitasi Pembebasannya
70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat
Pemilu Usai, Gus Endar Serukan Persatuan dan Kerukunan
Produksi Padi Sleman Awal Tahun Ini Menurun, Palawija Relatif Stabil
Advertisement
Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Peringatan OTDA Jadi Momentum Mengarah ke Ekonomi Hijau Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat
- Cara Membeli Tiket KA Bandara Jogja via Online
- Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 26 April 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
Advertisement
Advertisement
