Advertisement
Daerah Istimewa Yogyakarta Punya Wisata Baru, Gunung Gigrak
Bupati Gunungkidul Sunaryanta (sedang tanda tangan) meresmikan objek wisata Gunung Gigrak, Minggu (16/4). Antara - Humas Pemkab Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Ada tempat wisata baru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) namanya Gunung Gigrak. Tempatnya berada di Padukuhan Semoyo, Kalurahan Semoyo, Kecamatan (Kapanewon) Patuk, Kabupaten Gunungkidul.
Tempat ini baru saja diresmikan oleh Bupati Gunungkidul Sunaryanta di Kabupaten Gunungkidul, Minggu (16/4/2023), dan diharapkan bisa mendongkrak kunjungan wisata.
Advertisement
Bupati mengapresiasi dan senang dengan semangat dan kemauan warga Padukuhan Semoyo dalam memanfaatkan potensi yang ada di daerah itu. "Hal seperti ini yang kami sukai, menggali dan memanfaatkan sebaik mungkin potensi yang ada di daerah," kata Sunaryanta.
Ia juga berharap masyarakat dapat mengelola dengan baik, agar potensi tersebut dapat dikelola warga sekitar dan tidak jatuh di tangan orang asing.
"Sebuah langkah yang bagus, dibuka dulu nanti sambil jalan terus berbenah dan menjadi bagus," kata Bupati.
Lurah Semoyo Sudari mengatakan objek wisata Gunung Grigak merupakan inisiatif dari masyarakat untuk memanfaatkan potensi lokal.
"Untuk biaya pembangunan tempat wisata baru ini kami iuran Kelompok Sadar Wisata [Pokdarwis] Kalurahan Semoyo dan warga Semoyo," katanya. Ia juga berharap dengan dibukanya tempat wisata ini dapat memberikan dampak yang baik kepada masyarakat sekitar.
"Selain objek wisata Gunung Grigak, kami juga ada wisata Off Road Jeep lintas alam dan susur sungai," katanya.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono berharap objek wisata Gunung Grigak ikut menambah pilihan bagi wisatawan yang akan berlibur ke wilayah ini. Selain itu, pada Lebaran nanti bisa menjadi alternatif lain selain objek wisata pantai.
"Kami berharap masyarakat mengelola tempat wisata baru Gunung Grigak secara maksimal sehingga menjadi tujuan wisata di Gunung Kidul yang banyak dikunjungi wisatawan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Dinas Pariwisata Gunungkidul Optimistis Target Kunjungan 130.000 Pengunjung di Libur Lebaran Bisa Terpenuhi
Balita 2 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia di Salah Satu Objek Wisata di Banguntapan
Libur Lebaran 2025, Pengunjung GL Zoo Bisa Tembus 11.000 Orang dalam Sehari
Tim SAR Parangtritis Masih Cari Satu Korban Kecelakaan Laut
Advertisement
Damkar Sleman Evakuasi Ular Sanca Kembang dari Sebuah Restoran di Mlati Sleman
Ratusan Napi di Lapas Wonosari Dapatkan Remisi Lebaran, 3 Orang Bisa Langsung Bebas
Bantul Diguncang Gempa Magnitudo 3,1
Pembangunan Taman Budaya Sleman Terhambat Pemangkasan Anggaran
Jalur Lengkap Trans Jogja Hari Ini Jumat 4 April 2025
Advertisement
Banpol di Sleman Cair, Setiap Parpol Peroleh Rp4.900 Per Suara Sah
Jadwal Layanan Angkutan Pengganti DAMRI, Malioboro-Parangtritis dan Malioboro-Pantai Baron
Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini Jumat 4 April 2025: Stasiun Palur, Jebres, Balapan, Purwosari hingga Ceper Klaten
Perekrutan SDM KAI Libatkan 12 Lembaga Pendidikan
Jadwal Terbaru Kereta Api Prameks Hari Ini Jumat 4 April 2025
Advertisement
Cuaca Hari Ini Jumat 4 April 2025: DIY Hujan Ringan
Berita Pilihan
Advertisement
Alasan KAI Gunakan Kuota BBM Subsidi saat arus Mudik Lebaran 2025
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Talut Ambrol di Jalur Clongop Gedangsari Diperbaiki dengan Anggaran Rp15 Miliar
- Kendaraan Keluar DIY Via Entry Tol Tamanmartani Meningkat, Sempat Dekati 1.000 Kendaraan Per Jam
- Jalur Wisata Pantai di Gunungkidul Ramai Lancar
- H+3 Lebaran, Arus Lalu Lintas Kawasan Malioboro Padat Merayap
- H+3 Lebaran 2025, Pantai Parangtritis Dikunjungi 14.000 Wisatawan
Advertisement
Advertisement
