Warga Berebut Sembako dan Kaus dari Jokowi Usai Peresmian Jembatan Kretek 2

Harianjogja.com, BANTUL—Ratusan warga berebut kaus dan sembako yang dibagikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) seusai peresmian Jembatan Kretek 2 di Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, Jumat (2/6/2023).

Dari pantauan Harian Jogja, warga sudah mulai berdatangan ke Jembatan Kretek 2 sejak pukul 07.30 WIB. Mereka yang terdiri dari orang tua, muda, bahkan anak-anak ikut berdesak-desakan mendekat ke Jokowi.

Usai peremian jembatan yang membentang di atas sungai Opak tersebut, Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, memang menyempatkan diri untuk menyapa yang berada di sepanjang jembatan.

Saat turun dari mobil, teriakan warga menggema memanggil-manggil nama Jokowi. Tidak sedikit dari mereka hendak mendekat untuk bersalaman. Namun diadang oleh pasukan pengamanan presiden (Paspampres), anggota TNI-Polri dan staf kepresidenan. Kendati demikian, Jokowi tetap berkesempatan untuk menyalami beberapa warga dan membagikan kaus serta sembako.

Baca juga: Jokowi Resmikan Jembatan Kretek 2 Bantul, JJLS Banten ke Banyuwangi Rampung Tahun Ini

Salah satu warga yang beruntung dapat sembako adalah Wahyuni, warga Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul. “Alhamdulillah senang sekali dapat sembako dari pak Jokowi,” ungkapnya.

Ia mengaku sudah mendengar Jokowi akan meresmikan Jembatan Kretek 2 sejak Kamis malam. Kemudian Wahyuni pun langsung datang ke Jembatan Kretek 2 mulai pukul 07.30 WIB. “Saya sudah menunggu dari pagi,” katanya.

Namun banyak juga warga yang kecewa karena tidak mendapatkan kaus maupun sembako. Pembagian sembako dan kaus ini dilakukan oleh Jokowi secara langsung dan dibantu Paspampres. Awalnya pembagian sembako menyasar 30 warga yang sudah menunggu sejak pukul 07.00 WIB dan dibagikan saat peremian Jembatan Kretek 2. Namun usai peresmian Jokowi menyapa langsung warga yang tidak masuk dalam lis penerima sembako dan kembali membagikan kaus serta sembako.

Jokowi dan rombongan tiba di Jembatan Kretek 2 sekitar pukul 08.30 WIB. Persmian jembatan tidak membutuhkan waktu lama. Setelah sambutan sebentar dan menandatangani prasasti, Jokowi langsung meninjau jembatan dari arah timur ke barat jembatan, kemudian kembali lagi ke timur dan menyapa ratusan warga yang sudah menunggu di trotoar jembatan.

Usai menyapa warga, Jokowi langsung meninggalkan lokasi ke arah timur jembatan melalui Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) untuk menuju Istana Gedung Agung dan melanjutkan agenda internal. Rencananya Jokowi akan berada di DIY sampai Minggu 4 Juni 2023.

Pakai APBN

Dalam momen peremian Jembatan Kretek 2, Jokowi mengatakan bahwa jembatan dengan panjang sekitar 554 itu dibangun menggunakan APBN sebesar Rp364 miliar. Jembatan yang membentang di atas sungai Opak tersebut merupakan penghubung JJLS atau jalur pantai selatan.

Menurutnya pembangunan jalur lintas selatan yang membentang dari Banten hingga Banyuwangi, Jawa Timur itu tinggal menyisakan dari DIY dan Jawa Timur. Sebab pembangunan JJSL di Banten sudah selesai 100%, di Jawa Barat 100%. “Di Daerah Istimewa Yogyakarta kurang sedikit, kurang 14 kilometer dan Jawa Timur kurang 24 kilometer, akan kita selesaikan tahun ini,” ujarnya. 

Setelah diresmikan jembatan Kretek 2 menjadi ikon Kabupaten Projotamansari. "Saya mengucapkan terima kasih kepada Presiden yang hari ini meresmikan Jembatan Kretek 2 yang telah menjadi bangunan yang ikonik di Kabupaten Bantul," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih seusai menghadiri peresmian Jembatan Kretek 2 di Bantul, Jumat seperti dilansir Antara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News