Advertisement

Promo November

Gempabumi Magnitudo 5 Landa Pacitan, Sabtu 19 Agustus 2023

Abdul Hamied Razak
Sabtu, 19 Agustus 2023 - 02:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Gempabumi Magnitudo 5 Landa Pacitan, Sabtu 19 Agustus 2023 Gempa bumi M5 terjadi di Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (19/8 - 2023). Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Gempabumi tektonik Magnitudo 5 terjadi di wilayah perairan Selatan Pacitan, Sabtu (19/8/2023) pukul 01.29.15 WIB. Lima jam sebelumnya, wilayah ini juga terjadi gempa bumi tektonik Magnitudo 4,9 pada Jumat (18/8/2023) pukul 20:41:06.

Berdasarkan data BMKG, Gempa Mag:5.0 yang terjadi pada Sabtu (19/8/2023) berlokasi 8.99 LS, 111.06 BT atau 80 km Barat Daya Pacitan Jawa Timur. Gempa terjadi pada kedalaman 10 Km namun tidak berpotensi tsunami.

Advertisement

"Hasil analisis BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar dasar laut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser atau strike-slip," Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono, Sabtu (19/8/2023).

BACA JUGA: Peringatan HUT RI Pawai Titis Ginaris Sunar Binabar Digelar di Malioboro pada 26 Agustus

Dia menyebut dampak gempabumi dirasakan di daerah Pacitan dengan skala intensitas III MMI di mana getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu, seperti di daerah Gunungkidul, Bantul dan Yogyakarta dengan skala intensitas II MMI. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono.

Hingga pukul 01.50 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan atau aftershock.

Sekitar lima jam sebelumnya, BMKG juga mencatat gempabumi tektonik di Pacitan pada Jum'at (18/8/2023) pukul 20:41:06 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8.92° LS; 111.07° BT tepatnya di laut pada jarak 82 km arah Barat Daya Pacitan, dengan kedalaman 10 Km.

"Kalau memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar di dasar laut," ungkap Kepala Stageof BMKG Sleman Setyoajie Prayoedhie.

Guncangan gempabumi ini, katanya, dirasakan di daerah Pacitan, Bantul, Trenggalek II MMI. Getaran gempa dirasakan sedikit orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat

News
| Sabtu, 23 November 2024, 05:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement