Advertisement
Akhir Tahun, Dinas Pariwisata Bantul Targetkan Rp3,5 Miliar PAD

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Menutup tahun, sepanjang Desember Dinas Pariwisata Bantul menargetkan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata minimal Rp3,5 miliar. Dengan jumlah tersebut maka target tahunan 2023 akan tercapai.
Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, menjelaskan saat ini PAD dari retribusi wisata 2023 sebesar Rp22,6 miliar. Sedangkan target PAD pariwisata 2023 sebesar Rp26,5 miliar, sehingga masih kurang sekitar Rp3 miliar lebih.
Advertisement
“Kami mencoba di akhir 2023 mudah-mudahan sudah bisa kembali seperti waktu normal dulu [sebelum pandemi]. Kalau normal dulu di tahun baru bisa sampai Rp5 miliar dalam satu bulan, artinya dari 1 Desember sampai 1 Januari. Tapi yang 1 Januari masuk di perhitungan tahun berikutnya,” katanya, Rabu (6/12/2023).
Meski demikian, dengan asumsi capaian 90 persen dari sebelum pandemi, ia memprediksi Desember ini bisa mencapai Rp4 miliar. “Kalau tahun lalu kami hanya dapat Rp3 miliar sekian, enggak ada Rp3,5 miliar. Kalau besok sampai angka hampir Rp4 miliar ya mudah-mudahan [target tahunan] tercapai,” katanya.
Melihat hal tersebut, untuk mencapai Rp4 miliar menurutnya masih spekulasi, namun untuk Rp3 miliar ia optimis bisa terlampaui. Angka tersebut dapat tercapai dengan jumlah wisatawan di kisaran 357.000 wisatawan dalam sebulan.
BACA JUGA: DIY Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19 di Libur Panjang Akhir Tahun
Sedangkan di bulan-bulan biasa, rata-rata PAD dari pariwisata di kisaran Rp2 miliar. Jumlah tersebut terlampaui pada momen lebaran yang tahun ini jatuh pada Mei. “Juli sempat agak tinggi, terus nanti Desember. Desember kita harapkan jauh lebih tinggi dari bulan-bulan yang lain,” katanya.
Adapun destinasi yang menjadi favorit menurutnya masih di wilayah pantai selatan (pansela). “Dari kunjungan yang ada, pansela masih menjadi favorit. Kalau top of mind masih Parangtritis. Jadi orang ke Jogja itu belum merasa ke Jogja kalau belum ke Malioboro atau Kraton dan belum ke Parangtritis. Merasa belum lengkap kalau belum datang ke situ,” ungkapnya.
Target PAD Kabupaten Bantul tahun ini disamakan dengan capaian tahun sebelumnya karena kondisi pariwisatanya dinilai masih sama. Sedangkan untuk 2024, pihaknya menaikkan target menjadi Rp29 miliar. “Masih cukup realistis, mudah-mudahan lebih baik dari 2023,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- PLS Harus Edukatif dan Menyenangkan, Tak Boleh Ada Kekerasan dan Perpeloncoan
- Sarasehan Hari Jadi ke-194, Bupati Singgung Bantul Masuk 4 Besar Kabupaten Paling Maju Versi BRIN
- Sempat Tertahan di Taiwan, Jasad PMI Asal Paliyan Akhirnya Bisa Dipulangkan ke Gunungkidul
- TPS3R Potorono Resmi Beroperasi, Bupati Bantul: Kita Harus Selesaikan Masalah Sampah!
- Ratusan Ribu Penerima Bansos Terindikasi Terlibat Judi Online, Ini Komentar Sosiolog UGM
Advertisement
Advertisement