Advertisement

Promo November

Pola Baru Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran 2024, Pusat Kuliner dan Oleh-oleh Ramai

Newswire
Kamis, 18 April 2024 - 06:27 WIB
Ujang Hasanudin
Pola Baru Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran 2024, Pusat Kuliner dan Oleh-oleh Ramai Suasana arus lalu lintas yang terpantau padat lancar di kawasan Titik Nol KM Kota Jogja pada Sabtu (13/4/2024). Harian Jogja - Yosef Leon Pinsker

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pariwisata (Dispar) DIY menemukan pola baru kunjungan wisatawan di sejumlah destinasi wisata setempat selama momentum libur Lebaran 2024. Wisatawan tidak hanya mengunjungi destiansi, namun juga pusat kuliner dan oleh-oleh.

"Saya lihat justru ada tren baru para pemudik dan para wisatawan dengan mengunjungi tempat-tempat yang tidak hanya menyediakan atau dilihat dari sisi alam saja, tetapi lengkap dengan kulinernya," ujar Kepala Dispar DIY Singgih Raharjo di Yogyakarta, Rabu.

Advertisement

Menurut Singgih, perubahan perilaku atau pola kunjungan tersebut membuat para wisatawan di DIY mampu menikmati pemandangan di destinasi wisata lengkap dengan kuliner yang disediakan.

Hal tersebut, kata dia, menjadikan tingkat kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2024 berbanding lurus dengan pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor ekonomi kreatif, termasuk oleh-oleh.

"Saya tanyakan sudah beli oleh-oleh apa belum. Mereka menyampaikan sudah tidak hanya satu kotak karena untuk saudara, teman, kantor, dan lainnya. Artinya berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan sektor ekonomi kreatif," kata dia.

BACA JUGA: Dispar DIY Klaim Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran Menggembirakan

Meskipun kuliner serta oleh-oleh menjadi daya tarik tersendiri, Singgih menilai tidak ada pedagang yang memanfaatkan situasi itu dengan menaikkan harga secara berlebihan atau nuthuk.

Sebelum memasuki libur Lebaran 2024, dia mengaku telah mengumpulkan para pelaku pariwisata agar memberikan pelayanan terbaik bagi para pengunjung dengan menerapkan harga sesuai standar serta tarif parkir sesuai regulasi.

"Saya tidak menemukan satu aduan yang kemudian bicara tentang kuliner nuthuk, parkir nuthuk tidak ada," kata dia.

Meskipun menyebut cukup menggembirakan, Singgih belum dapat menyampaikan data pasti terkait peningkatan kunjungan wisatawan di DIY selama libur lebaran.

"Kalau dari sisi okupansi (tingkat hunian hotel) teman-teman PHRI menyampaikan secara umum mencapai 90 persen, bahkan banyak yang mencapai 100 persen," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Anies Baswedan Diprediksi Mampu Dongkrak Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno

News
| Kamis, 21 November 2024, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement