Advertisement

Penjaringan Golkar untuk Pilkada Sleman Ditutup, Ini Detail Pendaftarnya

Catur Dwi Janati
Rabu, 24 April 2024 - 19:07 WIB
Maya Herawati
Penjaringan Golkar untuk Pilkada Sleman Ditutup, Ini Detail Pendaftarnya Kepala Daerah - Ilustrasi - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Penjaringan bakal calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Sleman yang dilakukan DPD Golkar Sleman resmi berakhir. Dari lima pendaftar, hanya tiga orang yang selanjutnya mengumpulkan berkas formulir hingga waktu pendaftaran ditutup.

Penjaringan bakal calon kepala daerah Sleman dibuka DPD Golkar Sleman selama tiga hari mulai Senin (22/4/2024) sampai Rabu (24/4/2024).

Advertisement

Ketua DPD Golkar Sleman, Janu Ismadi menjelaskan semula ada lima pendaftar yang mengambil formulir lewat penjaringan Golkar. Kelima nama tersebut meliputi mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya; kader Golkar sekaligus Anggota DPRD DIY, Nurcholis Suharman; anggota Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Golkar sekaligus Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji; pemilik Soto Kadipiro Baru yang juga aktif di Baznas DIY, Nursyabani dan akademisi Feryan H. Nugroho. Namun dari lima pendaftar, hanya tiga orang yang mengumpulkan formulir hingga batas waktu pengumpulan pada Rabu (24/4/2024) pukul 16.00 WIB.

"Yang mengambil formulir lima orang tapi yang mengembalikan hanya tiga. Batas pengumpulannnya hari ini jam empat tadi," ungkapnya.

BACA JUGA: Ketua Pemuda Muhammadiyah DIY Ramaikan Bursa Calon Wakil Bupati Gunungkidul

Adapun ketiga nama yang telah mengumpulkan formulir ialah Harda Kiswaya, Nurcholis Suharman dan Reno Candra Sangaji. Sementara dua nama lainnya disebut Janu belum mengumpulkan formulir hingga batas waktu yang telah diberikan.

Meski ditutup, para pendaftar yang belum mengumpulkan berkas akan diberi waktu toleransi hingga Kamis (25/4/2024) sebelum pukul 12.00 WIB. Karena bila dikumpulkan lepas dari jam tersebut, data formulir penjaringan akan dikirimkan ke pusat.

Di sisi lain, Janu membocorkan jika tak semua nama mendaftarkan diri untuk maju sebagai bakal calon bupati. Dari ketiga nama yang telah mengumpulkan berkas hanya Harda Kiswaya yang mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati via Golkar. Sedangkan dua nama lainnya, Nurcholis Suharman dan Reno Candra Sangaji mencalonkan diri sebagai bakal calon wakil bupati dalam berkas yang dikumpulkan.

Setelah penjaringan ini, nama-nama yang telah mengumpulkan berkas selanjutnya akan disurvei. Hasil survei ini lah yang akan digunakan sebagai acuan Golkar untuk mendapat rekomendasi maju Pilkada Sleman 2024.

"Hasil survei itu yang akan disampaikan. Iya [yang tertinggi], walaupun Pak Nurcholis dan Reno kader Golkar tapi surveinya kecil ya kita enggak rekomendasi. Mungkin enggak dapat rekomendasi dari DPP, yang mengeluarkan rekomendasi itu dari DPP," katanya.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu

News
| Minggu, 05 Mei 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Mencicipi Sapo Tahu, Sesepuh Menu Vegetarian di Jogja

Wisata
| Jum'at, 03 Mei 2024, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement