Advertisement
Suhu Udara di Tanah Suci hingga 42 Derajat Celsius, Jemaah Haji Bantul Alami Gejala Batuk
![Suhu Udara di Tanah Suci hingga 42 Derajat Celsius, Jemaah Haji Bantul Alami Gejala Batuk](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/06/1177046/jemaah-haji-freepik.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bantul memastikan hingga saat ini belum ada jemaah haji dari wilayahnya yang meninggal dunia di Tanah Suci. Sejauh ini, baru ditemukan sejumlah jemaah haji yang mengalami gejala sakit batuk, karena cuaca di Tanah Suci.
"Sampai saat ini semua jemaah aman. Ada beberapa yang memang mengalami gejala sakit batuk, karena di sana saat ini cuacanya memang mencapai 42 derajat celsius. Saat ini mereka pun telah mendapatkan perawatan," kata Kepala Seksi Pemberangkatan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Bantul Maskur Ashari, Kamis (6/6/2024) siang.
Advertisement
Ia juga menambahkan, selain gejala sakit batuk, ada satu jemaah yakni jemaah tertua, yakni Somowiyono Rukiyem, 92, yang sempat mengaku tidak kerasan selama di Tanah Suci. Jemaah asal Srimulyo, Piyungan itu mengaku kangen dengan rumah dan keluarganya.
BACA JUGA: Hari Ini Harga Cabai Rawit Mahal
"Namun, setelah dinasihati oleh petugas ibadah, akhirnya masalah tersebut bisa teratasi. Karena berusia lanjut, maka ke mana-mana sekarang memakai kursi roda," ungkap Maskur.
Diakui Maskur, dari 1.044 orang jemaah haji asal Bantul yang ada di Tanah Suci, 35% merupakan jemaah lansia. Agar pelaksanaan haji berjalan lancar, ada petugas haji khusus yang disiapkan oleh Kemenag untuk melayani lansia. Selain itu, sebelum berangkat ke Tanah Suci, para jemaah kata Maskur, juga telah dilakukan pengecekan kesehatan dan diberikan vaksin meningitis. "Jadi sejak awal memang sudah dilakukan antisipasi," katanya.
Untuk saat ini, ungkap, Maskur, para jemaah haji asal Bantul telah menjalani umroh wajib. Mereka tinggal menunggu pelaksaanan haji pada 8 Dulhijah, termasuk menjalani wukuf di Arafah, mabit muzdalifah dan melontar jumrah. "Jadi sementara sambil menunggu, mereka banyak yang beraktivitas ke Masjidil Haram dan ada yang sebagian melakukan tawaf," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/24/1179028/server-ilustrasi-freepik.jpg)
Server Pusat Data Nasional Down Empat Hari, Pengguna Diminta Backup Data
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/22/1178793/pesawat.jpg)
Inilah Rute Penerbangan Terpendek di Dunia, Naik Pesawat Hanya Kurang dari 2 Menit
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Bupati sampai Ketua DPRD Dapat Jatah Pertama Coklit Pilkada Kulonprogo
- Catat Jadwalnya! Dinkes Gunungkidul Gelar Vaksin JE September Mendatang
- Mulai Hari Ini, RS Panti Rahayu Gelar Pemeriksaan Mata, Per Hari Ditarget 100 Orang
- Semarak & Khidmat, PCA Ngampilan Gelar Resepsi Milad Aisyiyah ke-107
- Kembangkan Klaster Herbal, Kelurahan Rejowinangun Gelar Pelatihan Pembuatan Jamu
Advertisement
Advertisement