Sosialisasi Padat Karya Gunungkidul Dimulai Pekan Depan di Tiga Kapanewon
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan Tenaga Kerja (DPKUKMTK) Kabupaten Gunungkidul menyampaikan bahwa sosialisasi program padat karya akan dimulai pekan depan.
Kepala Bidang Tenaga Kerja DPKUKMTK, Yohanes Nanang Putranto mengatakan ada tiga wilayah yang menjadi sasaran sosialisasi yaitu Kapanewon Semanu, Saptosari, dan Wonosari. “Sosialisasi pekan depan itu masih tahap pertama,” kata Nanang Jumat, (19/7/2024).
Advertisement
Nanang menjelaskan finalisasi tersebut berfokus pada penyesuaian jadwal sosialisasi antara warga di lokasi sasaran bersama anggota DPRD DIY.
BACA JUGA: Darurat Sampah, Pemkab Bantul Minta Izin Buang Sampah ke TPA Piyungan
Pemkab juga akan membuat surat keputusan (SK) yang berisi nama-nama pendamping padat karya. Total ada 194 lokasi padat karya. Satu lokasi ada lebih dari satu titik pelaksanaan padat karya.
Dia mengatakan dana yang digunakan berasal dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Pemda DIY dengan total anggaran sebesar Rp20,8 miliar. Target pengerjaan itu pada Juli 2024 dengan batas akhir gelaran program itu pada Oktober 2024.
Sebelumnya, dia juga mengatakan upah pekerja dalam padat karya mendasarkan pada hari orang kerja (HOK) sekitar Rp75.000 sampai dengan Rp100.000.
Adapun harga material padat karya akan mendasarkan pada standar harga barang jasa (SHBJ) dan harga di pasaran berdasarkan hasil survei.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
- 20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
Advertisement
Advertisement