Advertisement
Penyelundupan Narkoba ke Lapas Wonosari Berhasil Digagalkan, Begini Kronologinya

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Percobaan penyelundupan narkoba terjadi di Lapas IIB Wonosari. Beruntung, petugas lapas berhasil menggagalkan upaya tersebut.
Hal itu diutarakan oleh Kepala Lapas Kelas IIB Wonosari, Marjiyanto. Dia mengatakan penggagalan masuknya barang terlarang ke dalam lapas tersebut berawal dari kecurigaan dan kesigapan petugas lapas terhadap dua pengunjung yang sedang melaksanakan kunjungan untuk salah satu warga binaan pada Kamis (25/7/2024), sekitar pukul 13.35 WIB.
Advertisement
Saat momen besuk itu, petugas melihat gelagat mencurigakan dari pengunjung yang meminta izin ke kamar mandi. Setelah pengunjung keluar dari kamar mandi, petugas bergegas melakukan pengecekan hingga akhirnya menemukan barang terlarang yang akan diselundupkan ke dalam lapas.
Saat melihat barang itu, petugas yang menduga obat terlarang ternyata barang itu dibungkus plastik isolasi dan ditujukan untuk salah satu warga binaan. “Setelah diperiksa ternyata ditemukan barang terlarang yang akan diberikan kepada warga binaan di dalam. Narkoba yang dibawa berupa pil yarindo sebanyak 30 butir,” kata Marjiyanto dalam keterangan resmi, dikutip Kamis.
Pihak lapas kemudian berkoordinasi dengan Polres Gunungkidul untuk menindaklanjuti penemuan itu. Marjiyanto mengaku pihaknya hanya bertugas untuk melakukan penahanan dan pemeriksaan awal.
Kedua pengunjung itu lalu diserahkan ke Polres Gunungkidul bersama dengan barang bukti berupa pil jenis yarindo 30 butir untuk penyelidikan lebih lanjut.
BACA JUGA: Laboratorium Narkoba di Bali Digerebek, WNA Yordania Jadi Buron
Kepala Kanwil Kemenkumham DIY, Agung Rektono Seto mengaku penggagalan ini adalah wujud kesigapan para petugas Lapas Kelas IIB Wonosari. Dia meminta agar seluruh petugas lapas/rutan selalu siaga dan waspada terhadap segala kemungkinan yang terjadi.
“Narkoba itu bisa menghadirkan daya rusak yang besar bagi warga binaan di dalam lapas. Maka dari itu, seluruh petugas lapas/rutan harus waspada terhadap segala kemungkinan yang bisa terjadi,” kata Agung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 30 Mei 2025: Jogja Favorit Tujuan Wisata hingga Film Animasi Jumbo
- Tarif dan Jadwal Bus Sinar Jaya dari Malioboro ke Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul
- Sejumlah Guru Besar Sampaikan Aspirasi ke DPD RI Terkait Kebijakan Bidang Kesehatan
- Jadwal dan Tarif DAMRI dari Jogja ke Semarang
- Masinis hingga Petugas Keamanan KAI Daop 6 Jogja Dites Urine
Advertisement