Advertisement

Sejarah Terulang, Pembangunan Talud dan Pagar Makam di Kampung Mrican Menjadi Sasaran TMMD

Media Digital
Jum'at, 26 Juli 2024 - 12:37 WIB
Ujang Hasanudin
Sejarah Terulang, Pembangunan Talud dan Pagar Makam di Kampung Mrican Menjadi Sasaran TMMD Danrem 072 Pamungkas Brigadir Jenderal TNI Zainul Bahar, S.H., M.Si saat meninjau pembangunan fisik program TMMD Kota Jogja. - Ist

Advertisement

JOGJA- Setelah upacara pembukaan TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakarta yang diselenggarakan di Balai Kota Yogyakarta, Danrem 072 Pamungkas, Asisten Sekda DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dandim 0734/Kota Yogyakarta, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Yogyakarta, Kajari Kota Yogyakarta, dan Ketua PN Kota Yogyakarta melaksanakan peletakan batu pertama disalah satu lokasi TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 yaitu pembangunan talud yang berlokasi di Kampung Mrican, Kelurahan Giwangan, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Rabu (24/07/2024).

Danrem 072 Pamungkas Brigadir Jenderal TNI Zainul Bahar, S.H., M.Si. beserta Forkopimda Kota Yogyakarta secara serentak menuangkan adukan semen dengan angkong ke Lubang yang telah disiapkan mengawali pembangunan TMMD Reguler Ke 121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakarta.

Advertisement

Pembangunan talud berada di Komplek Makam Kyai Wongso Sukarto yang merupakan salah satu leluhur masyarakat Kampung Mrican menjadi salah satu sasaran fisik pembangunan TMMD Reguler Ke-121 TA. 2024 Kodim 0734/Kota Yogyakara, dengan target pembangunan talud panjang 15 meter, tinggi 3,6 meter, Panjang 12,5 meter, tinggi 1 meter dan Pagar bata 27 Meter.

Pembangunan talud dan pagar makam yang dulunya pernah dibangun melalui program Abri Masuk Desa (AMD) Manunggal XXIII pada tahun 1984, tetapi berjalannya waktu dan sempat terdampak Gempa Bantul pada tahun 2006 sehingga kondisinya sekarang memperihatinkan. Sehingga melalui usulan dari masyarakat secara berjenjang sampai dengan Pemkot Kota Yogyakarta, pada akhirnya menjadi salah satu sasaran TMMD Reguler Kodim 0734/Kota Yogyakarta.

BACA JUGA: TMMD Sengkuyung Tahap III Dibuka, 2 Rumah Tak Layak Huni di Moyudan Diperbaiki Tentara

Asisten Sekda DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs Tri Saktiyana, M.Si., menyampaikan, melalui TMMD dapat melihat betapa sinergi antara berbagai elemen bangsa dapat menghasilkan perubahan positif. TNI akan berperan aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan di desa, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan kesehatan masyarakat, pemberdayaan ekonomi lokal, pendidikan, dan berbagai sektor penting lainnya.

“Melalui interaksi yang lebih intensif, diharapkan akan tercipta saling pengertian, kepercayaan, dan kerjasama yang harmonis. Kemitraan yang kuat dan saling mendukung antara TNI dan masyarakat ini merupakan modal penting dalam menjaga ketahanan nasional”, ungkapnya.

Peletakan batu Pertama TMMD Reguler Ke-121 Tahun 2024 ini tidak hanya sebagai simbolis saja akan tetapi menjadi motivasi dan penyemangat bersama dalam membangun wilayah-wilayah terpencil serta menjadi memori tersendiri bagi warga. Semoga kegiatan yang menyasar berbagai pembangunan fisik dan non fisik tersebut dapat berjalan dengan baik. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Perkuat Ketahanan Pangan, Kementan, TNI dan Pelaku Usaha Melakukan Sinergi Program

News
| Jum'at, 18 Oktober 2024, 08:37 WIB

Advertisement

alt

Komunitas Vespa di Jogja Memulai Perjalanan ke Sabang Demi Mendapatkan Biji Kopi Lokal Setiap Daerah

Wisata
| Rabu, 16 Oktober 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement