Advertisement
Golkar Tunggu Hasil Survei, PKB Tetap Usulkan Ahmad Basuki di Pilkada Kulonprogo 2024

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO–Koalisi partai politik jumbo di Kulonprogo untuk Pilkada 2024, Koalisi Kulonprogo Maju sudah mengusung Marija sebagai bakal calon bupati. Namun dua partai lain yang juga berada dalam koalisi ini sampai saat ini belum menyepakati siapa yang akan diusung.
Ketua DPD Golkar Kulonprogo, Djuwardi, mengatakan masih menunggu hasil survei kedua yang akan digunakan sebagai rujukan dalam penetapan siapa yang akan diusung sebagai calon bupati maupun calon wakil bupati. “Sampai saat ini masih menunggu hasil survei,” katanya, Jumat (9/8/2024).
Advertisement
Survei tersebut sudah mencakup skenario pemasangan calon bupati dan wakil bupati. Tiga pendaftar yang lanjut sebagai calon bupati dari survei pertama yakni Novida Kartika Hadi, Marija dan Akhmad Basuki. “Kami bikin simulasi untuk tiga bama itu, disandingkan dengan nama yang kami prediksi jadi wakil bupati,” katanya.
Jika nantinya nama yang muncul dari hasil survei ternyata berbeda dengan nama yang diusung oleh koalisi, ia menyebut akan ada kajian lanjutan.
“Akan dikaji lagi, dengan komunikasi politik dengan partai pengusung yang lain. Artinya survei hanya salah satu parameter. Ada parameter lain untuk melengkapi,” ungkapnya.
BACA JUGA: Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Kelas I-II Belum Dibahas, Masyarakat Diminta Tenang
Adapun keberadaan Golkar dalam Koalisi Kulonprogo Maju menurutnya masih opsional dengan melihat perkembangan yang terjadi. “Mempertimbangkan hasil survei, kalau komunikasi politik tidak ada jalan keluar, ada opsi lain,” kata dia.
Ketua DPC PKB Kulonprogo, Sihabudin, menuturkan sampai hari ini masih dinamis. PKB yang sebelumnya juga tergabung dalam koalisi jumbo di Kulonprogo saat ini masih mempertahankan nama Akhmad Basuki untuk posisi calon bupati.
“Terkait dengan calon belum ada kesepakatan [di Koalisi Kulonprogo Maju]. Harapannya calonnya PKB itu [Akhmad Basuki]. Ada juga kader PKB yang mendaftar lewat PDIP [Yusron]. Semua keputusan ada di pusat. Kami masih menunggu rekomendasi dari pusat,” katanya.
Adapun Akhmad Basuki juga telah diusulkan ke DPP, meski belum keluar rekomendasi. Jika dari Koalisi Kulonprogo Maju nama yang diusung tidak sesuai dengan rekomendasi, bisa jadi PKB keluar dari koalisi tersebut. “Mungkin saja PKB enggak ikut yang koalisi itu,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Ini Cara Cek Status Penerima PIP 2025 di Pip.Kemendikdasmen.go.id
- Disnaker DIY Sebut Kasus PHK Paling Banyak Terjadi di Sleman
- Disdikpora Bantul Bakal Beri Sanksi ke Sekolah Negeri yang Jual Seragam dan LKS ke Siswa
- Namanya Dicatut untuk Penipuan, Bupati Gunungkidul Minta Masyarakat Tak Tergiur Iming-iming Berkedok Rekrutmen ASN
- Kejahatan Jalanan di Jogja Jadi Perhatian Kapolresta Baru
Advertisement
Advertisement