Advertisement
Raih Adipura 2024, Ratusan Petugas Kebersihan di Gunungkidul Diganjar Bantuan oleh Pemkab
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sebanyak 165 petugas kebersihan di seluruh wilayah Bumi Handayani mendapat bantuan usai Gunungkidul merah Piala Adipura pada 2024 ini. Pemberian bantuan itu dilakukan langsung oleh Bupati Gunungkidul, Sunaryanta di TPAS Wukirsari pada Senin (19/8/2024).
Sunaryanta mengapresiasi kinerja petugas kebersihan yang sudah bekerja keras membersihkan sampah hingga Gunungkidul menerima penghargaan Adipura pada tahun ini. Penghargaan Adipura yang diterima Gunungkidul, jelas Sunaryanta, patut dibanggakan lantaran sudah 34 tahun menunggu piala tersebut.
BACA JUGA: Warga Dilarang Buang Sampah di Depo Wiyoro Banguntapan Mulai 19 Agustus 2024
Advertisement
"Terakhir Gunungkidul meraih Adipura pada 1990 silam. Hasil penghargaan Adipura ini adalah berkat kerja keras bersama terutama petugas kebersihan," ujarnya.
Dia berjanji akan meningkatkan taraf kesejahteraan petugas kebersihan di wilayahnya. Sebelumnya, lanjut Sunaryanta, Pemkab Gunungkidul memberikan tunjangan hari raya (THR). "Akan kami tingkatkan kesejahteraan sesuai kemampuan keuangan dan anggaran daerah yang ada," terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul, Hary Sukmono menyebut ratusan petugas kebersihan itu terdiri dari dua kelompok. Pertama petugas dari DLH Gunungkidul, kedua dari mitra-mitra DLH yang tiap hari bekerja membersihkan seluruh wilayah Bumi Handayani.
Hary menjelaskan peningkatan kapasitas pengelolaan sampah juga terus diupayakan pihaknya. Salah satunya pelebaran TPAS Wukirsari supaya sampah yang ada di Gunungkidul tertangani dengan baik.
Pelebaran TPAS Wukirsari ini, jelas Hary, dilakukan lantara volume sampah di Gunungkidul terus bertambah tiap tahunnya. "Mengikuti pertumbuhan wilayah, sampah terus bertambah sehingga kami terus mengupayakan peningkatan pengelolaannya," tuturnya.
Hary juga mengapresiasi kinerja ratusan petugas kebersihan di Gunungkidul. Menurutnya tanpa petugas kebersihan maka penanganan sampah tidak mudah dilakukan. "Pesan kami agar terus bekerja dengan baik agar penanganan sampah makin maksimal," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPK Endus Sejumlah Masalah Penting dalam Izin Tambang Minerba
Advertisement
Menikmati Keindahan Alam dan Sungai di Desa Wisata Srikemenut Bantul
Advertisement
Berita Populer
- BEDAH BUKU: Pendidikan dan Asupan Gizi Penting untuk Ciptakan Generasi Muda yang Hebat
- KDB Kawasan Candi Borobudur Berhasil Dikembalikan di Angka 4 Persen, Begini Respons Pengamat
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Kamis 19 September 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Catat! Ini Lokasi Layanan SIM Keliling Sleman September 2024
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja Kamis 19 September 2024, Berangkat dari Palur Lewat Jebres, Stasiun Balapan, Purwosari
Advertisement
Advertisement