Advertisement

Pemkot Jogja Bikin Kelompok Relawan Kebakaran Khusus untuk Sumbu Filosofi

Newswire
Sabtu, 21 September 2024 - 12:27 WIB
Maya Herawati
Pemkot Jogja Bikin Kelompok Relawan Kebakaran Khusus untuk Sumbu Filosofi Pemerintah Kota Jogja membentuk relawan kebakaran yang bertugas khusus di kawasan Sumbu Filosofi dengan nama Nrang Dahono (ANTARA - HO/Pemkot Jogja)

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pemerintah Kota Jogja membentuk relawan kebakaran yang bertugas khusus di kawasan Sumbu Filosofi Jogja dengan nama Nrang Dahono.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Jogja Taokhid dalam keterangannya di Jogja, Jumat (20/9/2024), mengatakan relawan ini terdiri dari petugas Jogomaton atau petugas yang berjaga di seputaran Malioboro, Tugu, dan Keraton serta abdi dalem.

Advertisement

"Jumlahnya ada 60 orang, 30 dari personel Jogomaton dan 30 dari abdi dalem Keraton Jogja," kata Taokhid, Sabtu (21/9/2024).

Sebelum dikukuhkan pada Kamis (19/9/2024) puluhan relawan tersebut telah diberikan pelatihan serta peningkatan kapasitas agar mereka memiliki pemahaman, pengetahuan, dan keterampilan dalam penanggulangan bencana kebakaran.

"Personel ini kami pilih karena mereka yang selalu berada di kawasan tersebut, sehingga harapannya bisa lebih cepat tanggap ketika terjadi kebakaran," kata dia.

Taokhid mengungkapkan risiko kebakaran di kawasan Sumbu Filosofi memang cukup tinggi, apalagi dengan kondisi Kota Jogja yang wilayahnya kecil namun padat penduduk.

"Kerawanan terjadinya kebakaran di kawasan Sumbul Filosofi ini kalau dibanding kawasan lainnya cukup besar, hal ini disebabkan lantaran tingginya aktivitas, kepadatan penduduk, dan banyaknya bangunan bersejarah," kata dia.

Sekda Kota Jogja Aman Yuriadijaya menuturkan bahwa kawasan Sumbu Filosofi merupakan salah satu warisan budaya Jogja yang diakui dunia sehingga upaya peningkatan sistem penyelamatan kebakaran harus diperkuat.

Ia juga meminta kepada seluruh personel untuk terus meningkatkan kapasitasnya dan selalu melakukan koordinasi serta kerja sama yang baik dengan Pemkot Jogja.

BACA JUGA: Harga Daging Ayam Ras dan Cabai Keriting Hari Ini 21 September 2024 Tercatat Turun

"Selain itu juga membantu memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan kebakaran," kata Aman.

Dengan dikukuhkannya relawan Nrang Dahono, dia berharap terwujud sistem keselamatan kebakaran yang andal di kawasan Sumbu Filosofi Kota Jogja.

Penghageng Datu Dana Suyasa Keraton Jogja GKR Mangkubumi berterima kasih atas pelibatan abdi dalem sebagai relawan kebakaran.

"Kami pun di internal Keraton juga sangat membutuhkan relawan kebakaran ini, apalagi mayoritas bangunan di Keraton adalah kayu," ujar putri pertama Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X itu.

UNESCO menetapkan Sumbu Filosofi Jogja sebagai salah satu warisan dunia dari Indonesia pada Sidang Ke-45 Komite Warisan Dunia atau WHC di Riyadh, Arab Saudi pada 18 September 2023.

Sumbu Filosofi Jogja yang dalam daftar Warisan Dunia UNESCO bertajuk lengkap "The Cosmological Axis of Jogja and Its Historic Landmarks" diakui sebagai warisan dunia karena dinilai memiliki arti penting secara universal.

Konsep tata ruang yang dikenal sebagai Sumbu Filosofi Jogja ini dicetuskan pertama kali oleh Raja Pertama Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat pada abad ke-18.

Konsep tata ruang ini dibuat berdasarkan konsepsi Jawa dan berbentuk struktur jalan lurus yang membentang antara Panggung Krapyak di sebelah selatan, Keraton Jogja, dan Tugu Jogja di sebelah utara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pilot Susi Air Dibebaskan dari Penyanderaan, Ini Kata Susi Pudjiastuti

News
| Sabtu, 21 September 2024, 12:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Tempat-Tempat Wisata di Vietnam yang Jadi Favorit Wisatawan

Wisata
| Kamis, 19 September 2024, 23:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement