Tingkatkan Kunjungan ke Pasar Tradisional Menurun, DKUKMPP Bantul Bagi-Bagi Kupon Berhadiah
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL–Untuk mendongkrak kunjungan masyarakat ke pasar-pasar tradisional, Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Bantul menggelar program kupon undian hadiah untuk pembeli yang bertransaksi di pasar tradisional.
Plt Kepala DKUKMPP Bantul, Fenty Yusdayati mengatakan, saat ini pihaknya telah berupaya meningkatkan minat masyarakat berbelanja ke pasar tradisional. Sebab, ia menilai saat ini ada fenomena deflasi sebagai dampak menurunnya minat dan daya beli masyarakat ke pasar tradisional.
Advertisement
BACA JUGA: Rencana Pengoperasian Pasar Godean Jalan Terus, Begini Kantong Parkir yang Dipersiapkan
"Untuk itu, setiap hari Sabtu dan Minggu, kami ada program kupon undian hadiah untuk pembeli yang bertransaksi di pasar tradisional," katanya, Rabu (30/10/2024).
Lebih lanjut Fenty mengungkapkan, kupon diberikan kepada mereka yang berbelanja di atas nilai Rp50.000. Adapun hadiah yang diperebutkan dari kupon tersebut, tidak hanya sepeda, tapi juga peralatan elekronik dan barang-barang lainnya.
"Ini kami lakukan agar minat masyarakat dalam berbelanja di pasar tradisional meningkat," ucapnya.
Terkait dengan efektivitas metode ini, Fenty mengaku masih melakukan monitoring dan evaluasi. Sebab, metode ini telah diterapkan sejak September 2024 dan kini masih berjalan.
"Kalau penyebab kenapa mereka enggan ke pasar, kami tidak tahu. Karena kalau dilihat dari harga komoditas yang ada saat ini kan stabil. Biasanya kan, orang enggan belanja kalau ada kenaikan harga komoditas," ungkapnya.
Kabid Sarana dan Prasarana DKUKMPP Bantul Zona Paramitha mengungkapkan pembagian kupon undian telah dilakukan di 24 pasar tradisional yang ada di Kabupaten Bantul. Tujuannya, agar masyarakat memiliki minat datang dan bertransaksi di pasar tradisional.
"Untuk pengundian akan kami lakukan Sabtu dan Minggu nanti. Undian untuk Sabtu kami gelar di Pasar Ngipik dan untuk hari Minggu di Pasar Pijenan. Kami juga tidak tahu, kenapa dalam beberapa waktu terakhir ada penurunan minat masyarakat datang ke pasar. Karena fenomena ini tidak hanya terjadi di Bantul tapi juga daerah lainnya," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kementerian PPPA Menggodok Rancangan Peraturan Pemerintah Melindungi Anak dari Judi Online
Advertisement
Minat Berwisata Milenial dan Gen Z Agak Lain, Cenderung Suka Wilayah Terpencil
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bantul November 2024
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 8 November 2024: Tarif Tol Jogja Solo, Sleman Diterjang Angin, KAI Digugat, Harga Cabai Anjlok
- Lokasi Layanan SIM Keliling di Kulonprogo Hari Ini, Jumat 8 November 2024
- Cek Lokasi Pemadaman Listrik Hari Ini di Bantul dan Sleman, Jumat 8 November 2024, Mulai Pukul 13.00 WIB
- Fashion Show Bank Sampah, Saset Kopi & Deterjen Jadi Bahan Baju Putri Kupu-Kupu
Advertisement
Advertisement