Pemkab Bantul Ingin Warga Utamakan Pemilahan Sampah
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Warga di Kabupaten Bantul diminta untuk mengutamakan pemilahan sampah. Pemkab Gantul menyebut pemilahan sampah sejak dari sumbernya guna mendukung terwujudnya program daerah yaitu Bantul Bersih Sampah Tahun 2025.
"Edukasi tentang pentingnya pemilahan sampah sejak dari sumbernya harus terus digalakkan, agar masyarakat lebih sadar dan peduli terhadap lingkungan," kata Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Bantul Adi Bayu Kristanto di Bantul, Kamis (14/11/2024).
Advertisement
Oleh karena itu, kata dia, Pemkab Bantul terus mengajak seluruh warga Bantul untuk mendukung program Bantul Bersih Sampah 2025 dengan cara memilah sampah dari sumbernya, yaitu dari rumah tangga masing-masing.
Dia mengatakan, dalam mendukung program Bantul Bersih Sampah, Pemkab Bantul telah membangun sejumlah tempat pengolahan sampah terpadu (TPST), salah satunya TPST Modalan Banguntapan yang operasionalnya diresmikan Kamis (14/11/2024).
BACA JUGA: Prediksi Indonesia Vs Jepang, Shin Tae-yong Terus Genjot Kepercayaan Diri Skuad Garuda
"Saya berharap pengelolaan sampah di Bantul akan semakin baik dan menjadi daerah yang bersih, sehat, dan ramah lingkungan. Mari kita jaga kebersihan dan kelestarian alam kita, agar Bantul dapat terus menjadi tempat yang nyaman dan layak huni bagi semua dan generasi mendatang," katanya.
Pihaknya juga berharap dengan adanya TPST Modalan dan TPST lainnya dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Sebab, keberadaannya merupakan wujud nyata pemerintah untuk menghadirkan solusi yang lebih baik dalam penanganan sampah.
"Namun keberhasilan pengelolaan sampah tidak hanya bergantung pada infrastruktur dan teknologi, tetapi juga pada peran serta masyarakat," katanya.
Sedangkan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul Bambang Purwadi mengatakan, salah satu cara mencapai Kabupaten Mandiri Pengelolaan Sampah adalah dengan melakukan pengelolaan sampah secara mandiri oleh semua stakeholder.
Oleh karena itu, kata dia, upaya yang harus dilakukan pemerintah daerah di samping membangun sarana pengolahan sampah antara lain adalah dengan melakukan pengurangan dan pemilahan sampah di tingkat rumah tangga dan semua produsen sampah.
"Optimalisasi kinerja bank sampah di tingkat pedukuhan, optimalisasi kinerja pengolahan sampah di Tempat Pengelolaan Sampah reduce, reuse dan recycle (TPS3R) tingkat kelurahan, dan pembangunan sarana prasarana pengolahan sampah tingkat kabupaten," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kinerja Pelayanan Publik Terus Meningkat, Pemprov Jateng Raih Penghargaan dari Ombudsman RI
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Kulonprogo Berharap Program Makan Bergizi Gratis Libatkan Pelaku UMKM Lokal
- Di Sleman, Makan Siang Gratis Bisa Menjadi Program Pemberdayaan Masyarakat
- Diorama Arsip Jogja Raih Award Museum Cerdas
- Peneliti UGM Pastikan Temuan Gua di Planjan Gunungkidul Tidak Membahayakan JJLS
- Penyakit Gondongan di Gunungkidul Tembus 1.050 Kasus
Advertisement
Advertisement