Advertisement
Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem pada Desember Ini

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL— Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi pada Desember 2024 ini.
"Waspadai potensi cuaca ekstrem, berupa hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Kabupaten Bantul," kata Koordinator Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Bantul Aka Luk Luk Firmansyah di Bantul, Selasa (10/12/2024).
Advertisement
Menurut Aka, berdasarkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), peringatan dini curah hujan tinggi Dasarian II Desember 2024 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dikategorikan Siaga dan Awas.
Untuk kategori Awas atau yang dalam peta peringatan dini curah hujan bergambar merah terdapat di Kabupaten Bantul, Kota Jogja, Kabupaten Sleman, dan Kulonprogo, sedangkan kategori Siaga atau bergambar oranye ada di Kabupaten Gunungkidul.
"Terkait dengan dinamika iklim dan cuaca silahkan bisa mengupdate informasi dari BMKG maupun BPBD Bantul. Dan untuk Kabupaten Bantul masuk kategori awas," katanya.
BACA JUGA: Belasan Warung Makan di Pantai Depok Rusak Diterjang Angin Kencang, Tidak Ada Korban Jiwa
Menurut dia, dampak cuaca ekstrem hujan deras yang disertai angin kencang bisa mengakibatkan pohon tumbang, gerakan tanah atau longsor dan banjir genangan, sehingga masyarakat yang ada di daerah rawan perlu mewaspadai.
"Untuk wilayah di Bantul yang masuk kategori rawan longsor ada di 36 kelurahan, dengan kelas resiko rendah hingga sedang," katanya.
Sementara wilayah Bantul yang rawan banjir berdasarkan hasil pemetaannya ada di 75 kelurahan. Risiko banjir dari rendah, sedang dan tinggi.
Sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Bantul pada Senin (9/12) Pukul 02:30 WIB telah mengakibatkan kejadian pohon tumbang, merusak bagian bangunan rumah warga dan fasilitas umum di sebanyak 10 kecamatan di Bantul.
"Dampak angin kencang di Bantul tersebut berdampak pada kerusakan 13 rumah, akses jalan terganggu di dua titik, kerusakan tempat usaha ada di 14 titik, dan jaringan listrik terganggu satu titik," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jalan-jalan ke Lokasi Wisata di Jogja Naik Trans Jogja Saja, Cek Tarif dan Jalurnya di Sini
- Tarif dan Jadwal DAMRI Semarang Jogja
- Jadwal Pemadaman Listrik di Jogja dan Sekitarnya Hari Ini, Sabtu 5 Juli 2025, Cek Lokasi Terdampak di Sini
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 5 Juli 2025: Job Fair di Jogja, Program 3 Juta Rumah, Kampung Nelayan Merah Putih di DIY
- Jadwal Angkutan KSPN Sinar Jaya dari Malioboro ke Pantai parangtritis Bantul dan Pantai Baron di Gunungkidul
Advertisement
Advertisement