Advertisement
Belasan Warung Makan di Pantai Depok Rusak Diterjang Angin Kencang, Tidak Ada Korban Jiwa

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-- Sedikitnya 13 warung makan dan tempat pelelangan ikan di Pantai Depok, Bantul atapnya mengalami kerusakan menyusul terjadinya hujan disertai angin kencang yang menerpa kawasan tersebut pada Senin (9/12/2024) pagi sekitar pukul 02.30 WIB. Beruntung kejadian tersebut tidak sampai membuat korban jiwa.
"Korban jiwa, tidak ada. Pagi tadi sekitar pukul 02.30an WIB memang ada hujan disertai angin, akibatnya bangunan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan sejumlah warung atapnya porak poranda akibat terjangan angin tersebut," kata Salah satu pemilik warung di Pantai Depok, Dardi Nugroho, Senin (9/12/2024).
Advertisement
Dardi mengaku kejadian tersebut berjalan cepat dan Senin (9/12/2024) pagi, para pemilik warung dan warga sekitar telah bergotongroyong membersihkan bangunan yang terdampak bencana tersebut.
"Ini sedang gotong royong membersihkan warung dan TPI yang rusak," ucap Dardi.
Kepala Bidang Kedaruratan, Logistik, dan Peralatan Antoni Hutagaol mengatakan sedikitnya ada 13 warung makan dan satu bangunan rusak akibat terjangan angin kencang tersebut.
"Rata-rata atap tersapu terjangan angin. Jika ditotal kerugian akibat bencana ini mencapai Rp53,3 juta. Dan, kami telah menurunkan tim untuk membantu menangani hal ini," ucap Antoni.
Atas kejadian tersebut, BPBD Bantul mengimbau masyarakat, terutama di daerah rawan bencana, agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, mengingat hujan deras masih berpotensi terjadi.
"Dan juga selalu berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan, forum pengurangan risiko bencana (FPRB), lembaga terkait dan jejaring relawan untuk meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK Akan Segera Umumkan Penetapan Tersangka Korupsi CSR Bank Indonesia
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Mas-mas Pelayaran Godean Sleman: Massa Geram dan Merusak Mobil Polisi, Penyidik Kantongi Sejumlah Nama
- Mas-mas Pelayaran Terduga Pelaku Penganiayaan Rekan Driver Ojol Sudah Diperiksa Polisi, Ini Hasilnya
- Naik Signifikan, Leptospirosis di Bantul Capai 160 Kasus Per Juli 2025
- Kasus Tambang Ilegal, Kapolda DIY Digugat Praperadilan oleh LSM Sapu Jagad Gunung
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Minggu 6 Juli 2025
Advertisement
Advertisement