Soal Program Makan Bergizi Gratis, Senator Ahmad Syauqi Soeratno Serap Aspirasi Masyarakat DIY
Advertisement
JOGJA—Anggota Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari DIY, Ir Ahmad Syauqi Soeratno MM menyerap aspirasi dari masyarakat DIY terkait program Pemerintah Pusat yakni makan bergizi gratis. Menurut Syauqi, program tersebut telah disosialisasikan oleh pemerintah ke seluruh rakyat Indonesia termasuk masyarakat DIY.
"Maka kami (Anggota DPD RI) menyerap aspirasi masyarakat, apakah konsep dari program makan bergizi gratis ini telah dipahami secara baik oleh masyarakat, dan apa masukan serta saran dari masyarakat," terang Syauqi di acara Ngobrol Santai PWI DIY Bersama Ahmad Syauqi Soeratno bertema 'Mengawal Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di DIY' di Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DIY, Jalan Gambiran Yogyakarta, Jumat (13/12/2024). Acara diikuti puluhan pengurus dan anggota PWI DIY serta Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) DIY.
Advertisement
Menurut Syauqi, dari diskusi tersebut, banyak masukan dan saran yang ia terima. Antara lain tentang bagaimana mekanisme suplai bahan-bahan makanan untuk menyediakan makan bergizi gratis bagi 80 juta jiwa rakyat Indonesia. Kemudian pertanyaan bagaimana kesiapan sekolah dan madrasah melaksanakan program ini, bagaimana mekanisme pendistribusiannya, bagaimana menyesuaikan dengan budaya makan di masing-masing daerah, dari mana anggarannya dan bagaimana pengawasannya.
"Semua aspirasi ini akan kita rangkum dan akan kita bawa di Komite III DPD RI. Kalau semua lancar, setelah reses ini kita akan mengundang kementerian dan lembaga terkait untuk kita konfirmasikan, sehingga apa yang diharapkan masyarakat bisa sinkron dengan apa yang akan disampaikan pemerintah. Di situlah ruang DPD RI sebagai hub/jembatan informasi dari pemerintah dan masyarakat. Semoga program dari pemerintah ini bisa betul-betul sesuai dengan harapan masyarakat," ujarnya.
Syauqi berharap PWI sebagai lembaga yang memiliki kredibilitas di negeri ini, ikut mengawal keberlangsungan komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat terkait program ini. PWI yang anggotanya para jurnalis memiliki ketajaman dan sensitivitas dalam menyerap aspirasi masyarakat. "Kami (DPD RI) akan turun ke masyarakat iya, tapi teman-teman jurnalis bisa melakukan konfirmasi atas semua yang kami terima langsung dari masyarakat ataupun yang kami dengar dari pemerintah. Jurnalis berperan strategis mengawal program ini," katanya.
Ketua PWI DIY, Hudono SH mengatakan, PWI punya tanggung jawab moral untuk terus mengawal jalannya pemerintahan (pusat, daerah) termasuk program-programnya, salah satu yang menjadi prioritas adalah makan bergizi gratis. Sehingga diharapkan program tersebut berjalan secara efektif, produktif dan adil sejak hulu sampai hilir dan transparan. "Maka dengan kolaborasi PWI DIY dan DPD RI (Ahmad Syauqi Soeratno), kita punya komitmen yang sama agar proses hulu-hilir program makan bergizi gratis ini terawasi, terlihat dan kalau ada penyimpangan akan kita ingatkan," katanya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Viral Dokter Koas Dianiaya Hanya Gara-gara Jadwal Jaga, Polda Sumsel Turun Tangan
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- TPS3R Caturharjo Jadi Satu-satunya Tempat Pengolahan Sampah di Bantul yang Fokus pada Sampah Plastik
- Kembangkan Komersialisasi Seni, ISI Jogja Jajaki Kolaborasi dengan Korea Selatan
- Sedayu General Hospital Segera Buka Pelayanan, Punya Cathlab dan Hyperbaric Center
- KPU Segera Tetapkan Bupati dan Wakil Bupati Sleman Terpilih, Ini Jadwalnya
- Badan Pelaksana Otorita Borobudur Berkomtimen untuk Mewujudkan Konsep Pariwisata Berkelanjutan
Advertisement
Advertisement