Libur Natal dan Tahun Baru Ada Kereta Api Direct Train Jakarta-Jogja Hanya 6 Jam

Harianjogja.com, JOGJA–PT KAI bersiap memberikan pelayanan kepada para penumpang saat momentum Natal dan Tahun Baru 2025. Salah satunya dengan menyiapkan Kereta Api (KA) Direct Train tujuan Jakarta (Gambir)-Jogja dengan waktu tempuh sekitar enam jam tiga menit.

PT KAI juga menetapkan masa angkutan Natal dan Tahun Baru selama 18 hari, terhitung dari tanggal 19 Desember hingga 5 Januari 2025.

Direktur Umum PT KAI Didiek Hartantyo menuturkan pihaknya telah menyiapkan jajarannya sebaik mungkin. Didiek menyebut PT KAI akan menyediakan 3.544.000 kursi kereta api jarak jauh. “Sampai saat ini penjualaan 41 persen,” ujar Didiek, Selasa (17/12/2024).

Sebelumnya, jajaran PT KAI telah melakukan pemeriksaan jalur dengan menggunakan kereta inspeksi (KAIS) pada 10-12 Desember 2024.

Ini dilakukan dengan menempuh dua lintas jalur. Lintas selatan ditempuh dengan melewati jalur Jakarta, Bandung, Purwokerto, Jogja, Madiun, Malang, hingga Surabaya.

Sementara, lintas utara ditempuh dari Jakarta, Cirebon, Semarang, Surabaya, hingga Banyuwangi. Di samping itu, Didiek menjelaskan pihaknya juga tengah melakukan uji coba kereta direct train tujuan Gambir-Yogyakarta.

Perjalanan ini hanya ditempuh dengan memakan waktu enam jam tiga menit dari durasi biasanya yang bisa mencapai sembilan jam.

Kereta direct train ini pula yang membawa Didiek beserta rombongan dari Stasiun Gambir menuju Stasiun Yogyakarta pada hari ini. Didiek mengaku akan melakukan evaluasi terhadap opersional kereta direct train ini.

BACA JUGA: Kantor Bank Indonesia Digeledah KPK Terkait dengan Korupsi Dana CSR

“Direct train akan dievaluasi. Jadi kereta ini akan kembali ke Jakarta jam 12.30 WIB. Kita akan coba cek kembali, kalau evaluasinya baik akan kami jadikan kereta (angkutan Natal dan Tahun Baru) ke Jogja,” tuturnya.

Sementara, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turut menjajal direct train tujuan Gambir-Yogyakarta ini.

AHY, memprediksi mobilitas masyarakat pada masa nataru mendatang akan meningkat. Layanan direct train ini diyakini bisa menjadi alternatif bagi masyarakat untuk bepergian. AHY mengapresiasi KAI yang terus memberikan inovasi layanan kepada masyarakat.

“Mudah-mudahan dengan kerja sama semua pihak kita bisa memajukan perkeretaapian di Indonesia. Kita sama-sama berharap bahwa konektivitas di Indonesia tidak hanya di Jawa dan akan semakin baik, meningkatkan ekonomi masyarakat, menghadirkan efisiensi yang lebih baik lagi,” ungkap AHY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News