Jelang Ramadan, Harga Bahan Pangan di Kulonprogo Stabil

Harianjogja.com, KULONPROGO–Harga bahan pangan di Bumi Binangun hingga Rabu (19/2/2025) ini stabil dan tidak ada lonjakan harga yang signifikan. Ketersediaannya melimpah dan dijamin Dinas Perdagangan dan Industri (Disdagin) Kulonprogo.

Pemantauan harga dan stok bahan pangan rutin dilakukan Disdagin, menjelang Ramadan ini peningkatan pengawasan juga dilakukan. Pemantauan dilakukan di sejumlah titik seperti pedagang eceran, pasar tradisional, hingga toko-toko modern di wilayahnya.

BACA JUGA: Harga Bawang Merah Rerata Nasional Hari Mencapai Rp33.250 per Kilogram

Kepala Bidang Usaha Perdagangan Disdagin Kulonprogo, Endang Zulywanti menjelaskan pada Selasa (18/2/2025) bahwa yang terjadi justru penurunan harga bahan pangan. Ia mencontohkan harga cabai rawit merah dari Rp70 ribu per kilogramnya pada awal Februari, kini jadi Rp63 ribu.

Penurunan harga bahan pangan juga terjadi pada ayam potong dari Rp33,5 ribu sekarang jadi Rp32 ribu. “Ada kenaikan harga juga tapi tidak signifikan seperti telur ayam pada awal Februari harganya Rp26 ribu per kilogramnya, sekarang jadi Rp27 ribu,” ungkap Endang..

Perubahan harga bahan pangan yang terjadi, jelas Endang, terjadi secara normal. “Ketersediaan yang ada juga terjamin sehingga perubahan harga entah naik atau turun juga tidak signifikan,” jelasnya.

Endang menyebut pihaknya akan terus melakukan pemantauan bahan pangan hingga Ramadan nanti. “Petugas yang ada sekarang juga rutin melakukan pantuan termasuk ke para pedagang, baik yang di pasar, eceran, sampai tokok-toko modern,” terangnya.

Masyarakat dihimbau agar tidak panik menjelang Ramadan, lanjut Endang, sehingga diminta melakukan pembelian sewajarnya. “Kalau panik malah mempengaruhi harga bahan pangan, bisa menyebabkan kenaikan harga sehingga sewajarnya saja,” imbaunya.

Seorang pedagang di Pasar Wates, Nurmiyati membenarkan tidak signifikannya perubahan harga bahan pangan yang terjadi beberapa waktu terakhir. “Semuanya masih stabil, penjualan yang ada juga masih normal,” terangnya.

Nurmiyati menyebut ketersediaan bahan pangan yang dijualnya juga terjaga stoknya dengan baik. “Saya jual sembako umum, ada beras, telur, minyak, terigu, dan lain-lain, sejauh ini stoknya aman jadi harga juga stabil,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News