Advertisement

Hujan Deras 2 Hari, Kulonprogo Dilanda 14 Bencana Hidrometeorologi

Triyo Handoko
Selasa, 25 Februari 2025 - 16:17 WIB
Sunartono
Hujan Deras 2 Hari, Kulonprogo Dilanda 14 Bencana Hidrometeorologi FOTO: Tanah longsor menutup jalan kabupaten di Kalurahan Pandoworejo, Kapanewon Girimulyo yang menyebabkanpenutupan, Selasa (25/2 - 2025).

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Cuaca ekstrim berupa hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Kulonprogo sejak Minggu pagi (23/2/2025) hingga Senin malam (24/2/2025) kemarin menyebabkan 14 kejadian bencana. Lebih dari separuh dari kejadian itu berupa tanah longsor.

BPBD Kulonprogo mencatat kejadian paling banyak terjadi bencana itu di Kapanewon Girimulyo, Kalibawang, dan Nanggulan. Bencana paling parah menyebabkan akses jalan kabupaten di Kalurahan Pandoworejo, Kapanewon Girimulyo tak bisa dilalui karena material tanah longsor menimpanya.

Advertisement

BACA JUGA : Potensi Cuaca Ekstrem, BPBD Kulonprogo Usulkan Perpanjangan Status Tanggap Darurat Bencana

Longsor yang menimpa jalan ini masih terus ditangani hingga Selasa (25/2/2025) siang. Warga Pandoworejo dibantu relawan dan personil BPBD Kulonprogo sudah kerja bakti membersihkan material longsor.

Namun upaya pembersihan itu belum bisa membuka akses jalan. Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kulonprogo, Budi Prastawa menerangkan perlu ada alat berat untuk mengevakuasi material longsor itu.

Budi menyebut pihaknya segera mengupayakan alat berat menuju lokasi agar akses jalan yang sehari-hari digunakan warga bisa pulih lagi. “Maksimal besok sudah dievakuasi seluruhnya, sehingga jalan aksesnya kembali normal lagi,” jelasnyanya.

Kapanewon Girimulyo jadi yang paling terdampak cuaca ekstrim itu, menurut Budi, tanah longsor tidak hanya di Kalurahan Pandoworejo saja namun juga di Kalurahan Purwosari. “Longsor juga terjadi di Nanggulan dan Kalibawang tapi dampaknya tidak terlalu besar dan bisa langsung diatasi warga setempat,” ungkapnya.

Selain tanah longsor, lanjut Budi, hujan deras disertai angin kencang juga menyebabkan sejumlah titik mengalami pohon tumbang. “Tapi dampaknya tidak sampai merusak rumah warga, hanya menutup jalan saja dan sudah terkondisikan semua,” terangnya.

BACA JUGA : 6 Kejadian Longsor Melanda Kulonprogo dalam Sepekan Terakhir, BPBD Ingatkan Warga Waspada

BPBD Kulonprogo terus bersiaga 24 jam selama musim penghujan ini, sambung Budi, dan bisa langsung menuju lokasi jika mendapati laporan kebencanaan. “Kami terus bersiaga, warga juga kami juga berharap bersiaga dan aktif melakukan mitigasi terutama menjaga lingkungannya tetap aman bisa dilakukan dengan memangkas pohon atau memastikan saluran air lancar,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemantauan Hilal Penentuan Ramadan Digelar di 125 Titik, Ini Daftarnya

News
| Selasa, 25 Februari 2025, 19:27 WIB

Advertisement

alt

Sempat Ditutup Akibat Cuaca Ekstrem, Ranu Regulo di Kawasan Bromo Tengger Semeru Dibuka Kembali

Wisata
| Sabtu, 22 Februari 2025, 12:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement