Advertisement

Ekonomi Lesu, Pemkot Jogja Dorong Pengusaha Lebih Kreatif

Alfi Annisa Karin
Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:27 WIB
Sunartono
Ekonomi Lesu, Pemkot Jogja Dorong Pengusaha Lebih Kreatif Wisatawan beraktivitas di Teras Malioboro 2, Rabu (4/5/2022). - Harian Jogja/Sirojul Khafid

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Wakil Wali Kota Jogja Wawan Harmawan mendorong para pengusaha di Kota Jogja untuk lebih berani tampil dan menciptakan inovasi agar bisa bertahan di tengah lesunya ekonomi beberapa waktu terakhir ini.

Dia mengajak para pengusaha untuk menjadi tuan rumah di kotanya sendiri. Bukan tanpa alasan, dia menyoroti banyaknya pengusaha di Kota Jogja yang justru bukan merupakan warga Kota Jogja.

Advertisement

“Kalau kita lihat di Teras Malioboro, di tempat-tempat lain misalnya di Pasar Sentul ataupun pasar lain ini sedikit [warga Jogja]. Harapan kami, kita challenge pengusaha-pengusaha muda untuk berani muncul,” ujar Wawan.

BACA JUGA :Deflasi Terjadi di Jogja, Dampak Daya Beli Masyarakat Lesu

Wakil Ketua Umum Kadin DIY ini berharap pengusaha di Kota Jogja berani bangkit dan berani untuk menunjukkan kreativitasnya. Wawan mengatakan pengusaha juga diharapkan bisa bisa lebih konkret dalam menjajakan produk ataupun menawarkan jasa. Dengan demikian, menurutnya para pengusaha akan tetap bisa menjangkau pasar dan bertahan meski perekonomian di Indonesia tengah lesu.

“Dengan kondisi situasi yang seperti sekarang ini harus berani fight untuk bisa meraih suatu kesempatan dan bisa mendapatkan market dalam siatuai yang masih lesu seperti saat ini. Pemkot Jogja akan support,” ungkapnya.

Senada dengan Wawan, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Jogja Fandy Lucky juga menyebut kondisi perekonomian saat ini sedang tidak baik-baik saja. Namun, di sisi lain dia mengamati ceruk bagi pengusaha di Kota Jogja ini yang sejatinya sangat bisa dimaksimalkan. Untuk itu, dia mengajak para pengusaha di Kota Jogja untuk bisa memaksimalkan potensi yang ada.

“Kami akan push, akan minta anggota dan stake holder untuk bisa memanfaatkan peluang-peluang yang ada di Kota Jogja, itu yang akan kami lakukan,” katanya.

BACA JUGA : Diskon Tiket Pesawat dan Tarif Jalan Tol Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisatawan ke DIY

Lucky menambahkan berbagai pengusaha yang menjadi anggota Hipmi bergerak di berbagai sektor. Mulai dari kuliner, manufaktur, kontraktor, hingga sektor pariwisata. Selain terus memaksimalkan potensi yang ada, dia juga mengajak para pengusaha untuk saling berkolaborasi dan bergandengan tangan baik dengan sesama pengusaha ataupun dengan pemerintah.

“Harapannya para pengusaha bisa bertukar informasi, menjalin relasi, dan bisa saling support,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pergerakan Arus Mudik Diprediksi Akan Mulai 19 Maret 2025 Menyusul Kebijakan WFA

News
| Sabtu, 15 Maret 2025, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Ulu Camii, Masjid Agung yang Indah dengan 20 Kubah Besar

Wisata
| Sabtu, 15 Maret 2025, 11:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement